Menuju konten utama

KPAI Sesalkan Perisakan Terhadap Bowo Tik Tok oleh Warganet

KPAI menilai perisakan terhadap Bowo Tik Tok di media sosial sudah keterlaluan. Apalagi, sebagian perisak merupakan warganet berusia dewasa.

KPAI Sesalkan Perisakan Terhadap Bowo Tik Tok oleh Warganet
Komisioner KPAI Retno Listyarti. [foto/facebook].

tirto.id - Komisioner Bidang Pendidikan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Retno Listyarti menyesalkan maraknya perisakan terhadap Prabowo Mondardo, atau yang lebih dikenal dengan Bowo Alpenlieble, yang dilakukan oleh warganet.

"[Perisakan] Itu jadi contoh buruk bagi anak-anak. Saya yang baca saja sakit hati bacanya, apalagi yang bersangkutan," kata Retno di kantor KPAI, Jakarta Pusat, pada Senin (9/7/2018).

Bowo Alpenlieble belakangan populer di media sosial karena kepiawaiannya bermain aplikasi hiburan Tik Tok. Karena itu, bocah 13 tahun tersebut lebih dikenal dengan sebutan Bowo Tik Tok.

Namun, popularitas Bowo juga menyebabkan banyak “haters” merisaknya di media sosial. Apalagi, banyak pula ancaman serangan fisik kepada Bowo yang diungkapkan oleh warganet.

Selain itu, menurut Retno, kebanyakan warganet yang melakukan perisakan terhadap Bowo justru adalah kalangan berusia dewasa.

"Sangat tidak layak orang yang sudah dewasa memaki-maki Bowo dengan bahasa yang tidak pantas," kata Retno.

Mantan kepala sekolah SMAN 3 Jakarta ini mengatakan sosok Bowo harus dilihat sebagai anak-anak, bukan orang yang harus bertanggungjawab penuh atas tindakannya di internet.

Retno pun mengimbau para warganet untuk lebih bijak dalam menggunakan sosial media, terutama bagi mereka yang sudah dewasa. Dia juga meminta para orang tua aktif mengawasi aktivitas anaknya dalam bermedia sosial.

Retno menambahkan, jika warganet menemukan konten negatif yang bisa berdampak buruk pada anak-anak, mereka dapat melaporkan hal itu ke akun facebook atau instagram resmi milik KPAI.

"Mari pantau anak-anak kita, jika sudah memberikan gadget dan fasilitas lain untuk mereka akses media sosial," kata Retno.

Baca juga artikel terkait APLIKASI TIK TOK atau tulisan lainnya dari Mohammad Bernie

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Mohammad Bernie
Penulis: Mohammad Bernie
Editor: Addi M Idhom