tirto.id - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Romahurmuziy (Romi) menyatakan akan ada 2 partai politik yang bergabung dengan poros koalisi pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Deklarasi bergabungnya dua partai itu, menurut Romi, akan dilakukan pada April 2018. Dia menyebut masing-masing partai itu sudah melakukan pembicaraan langsung dengan Jokowi sebelum menentukan sikap politiknya.
"Namun, dukungan salah satu partai masih bersyarat dengan mengambil kadernya sebagai calon wakil presidennya (cawapres) pak Jokowi," kata Romi dalam keterangan tertulis kepada wartawan, pada Jumat (6/4/2018).
Romi memastikan kedua partai yang akan mendeklarasikan dukungan ke Jokowi itu adalah pemilik kursi di parlemen.
Ia tak mengungkap petunjuk lain ihwal 2 partai itu. Sementara dari 10 partai pemilik kursi di parlemen saat ini, 5 tercatat sudah memastikan mendukung Jokowi di Pilpres 2019.
Kelima partai itu ialah PDIP, Golkar, NasDem, Hanura dan PPP. Sementara 5 partai lain yang belum bersikap adalah Gerindra, PKS, PAN, PKB, dan Demokrat.
"Partai parlemen yang belum tentukan sikap lah," kata Romi.
Dia menambahkan, meski salah satu partai itu memasang syarat untuk berkoalisi, Romi menyarankan pembahasan tentang figur cawapres pendamping Jokowi dilakukan setelah Pilkada Serentak 2018.
Proses pemilihan di Pilkada Serentak tahun ini akan berlangsung pada 27 Juni 2018. Sementara jadwal pendaftaran pasangan calon presiden (capres) dan cawapres di Pilpres 2019 mulai berlangsung pada Agustus mendatang.
Penulis: Lalu Rahadian
Editor: Addi M Idhom