Menuju konten utama

Jokowi Hormati Sikap Arab Saudi Tangguhkan Penerimaan Jemaaah Umrah

"Itu kebijakan dari pemerintah Arab Saudi. Kita menghargai, kita menghormati, karena apapun yang namanya kesehatan itu dinomorsatukan oleh pemerintah Arab Saudi," kata Presiden Jokowi.

Jokowi Hormati Sikap Arab Saudi Tangguhkan Penerimaan Jemaaah Umrah
Jamaah melakukan shalat Jumat di Masjidil Haram dibawah suhu lebih dari 40 derajat celcius di Mekkah, Arab Saudi, Jumat (12/7/2019). ANTARA FOTO/Hanni Sofia/nz.

tirto.id - Presiden Joko Widodo menghormati sikap pemerintah Arab Saudi yang menunda sementara pelayanan umrah demi mencegah Virus Corona masuk ke Arab Saudi.

"Itu kebijakan dari pemerintah Arab Saudi. Kita menghargai, kita menghormati, karena apapun yang namanya kesehatan itu dinomorsatukan oleh pemerintah Arab Saudi," kata Presiden Jokowi usai mengisi acara Devcon Digital Economy Summit 2020 di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Kamis (27/2/2020).

Presiden mengaku baru menerima kabar penangguhan pelaksanaan umrah ini. Ia meyakini penundaan ini tidak hanya untuk Indonesia saja tetapi juga diberlakukan kepada seluruh negara demi mencegah penyebaran Virus Corona masuk ke Arab Saudi.

"Saya kira ini kan tidak hanya untuk Indonesia, tapi untuk semua negara karena mereka ingin memproteksi, melindungi warga negaranya dari Virus Corona. Kita sangat menghargai itu," kata Jokowi.

Kerajaan Arab Saudi merilis aturan penangguhan umrah pada Kamis (27/2/2020) dini hari waktu Indonesia. Kementerian Luar Negeri Arab Saudi melarang sementara warga negara asing untuk ibadah umrah dan mengunjungi Masjid Nabawai di Madinah.

Arab Saudi juga berhenti mengeluarkan visa wisata bagi wisatawan yang berasal dari negara-negara yang memiliki kasus virus Corona atau Covid-19. Tak hanya itu, Saudi pun turut mengimbau warganya untuk idak berpergian sementara waktu ke negara-negara terpapar Covid-19.

Atas adanya penangguhan ini, Kementerian Agama RI tengah berdialog dengan Arab Saudi. Staf Khusus Menteri Agama Ubaidilah Amin Moch mengatakan pengajuan visa ke Arab Saudi mulai hari ini sudah dihentikan.

"Kami menghormati keputusan Arab Saudi sebagai bentuk antisipasi menyebarnya virus Corona dan kami meminta semua Jemaah umrah Indonesia untuk bersabar sambil menunggu pemerintah Arab Saudi membuka kembali," kata Ubaidilah dalam keterangan tertulis yang diterima reporter Tirto, Kamis (27/2/2020).

Menurut Ubaidilah, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh sudah mengerahkan jajarannya untuk ke bandara untuk mengantisipasi banyak jamaah yang ditahan di sana. Ubaidilah meminta agar pengelola biro perjalanan umrah aktif menyebarkan informasi ini kepada jemaahnya.

"Kami harap para pengelola biro perjalanan umrih pro aktif ya. Berdasarkan laporan dari pengawasan di bandara, Garuda, saudia, Citylink, Lion hari ini masih sesuai jadual mereka terbang," kata dia.

Baca juga artikel terkait VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Bayu Septianto