tirto.id - Pertandingan antara Belgia vs Jepang dalam laga 16 besar Piala Dunia 2018 di Rusia akan dihelat pada Selasa (03/07/2018) mendatang. Pemain bertahan Timnas Jepang, Maya Yoshida, mengaku tidak gentar menghadapi Belgia yang banyak membawa pemain bintangnya.
Yoshida yang merumput di Premier League bersama Southampton boleh dibilang sudah sering menghadapi para pemain bintang Belgia itu, terutama yang bermain di Inggris seperti Vincent Kompany dan Kevin De Bruyne (Manchester City), Romelu Lukaku dan Marouane Fellaini, (Manchester United), atau Eden Hazard dan Thibaut Courtois (Chelsea).
"Secara individual, mereka jauh lebih baik, itu 100 persen pasti," kata Yoshida dikutip dari Japantimes.
Namun Yoshida yakin sebagai sebuah kesatuan, Jepang dapat membuat perbedaan besar, “Terkadang, persatuan bisa mengalahkan individu. Jadi saya harap kita bisa berorganisasi dengan sangat baik sebagai tim. ”
Bek berusia 29 tahun ini mengatakan bahwa tim Jepang sudah mengantongi gambaran yang cukup jelas tentang Belgia. Selain itu, Yoshida juga memberikan bocoran kepada teman-temannya tentang cara bermain para bintang Belgia.
“Tentu saja saya akan memberi tahu (rekan tim saya) beberapa saran, dan pendapat saya, tetapi mereka memahami betapa sulitnya itu. Mereka mengerti satu hal dapat membuat perbedaan besar, dan kami harus bertarung sebagai satu unit, jadi itulah kunci dari permainan,” beber Yoshida.
Mencapai perempatfinal adalah impian Yoshida serta tujuan terbesar Jepang di Piala Dunia 2018. Jika Jepang bisa memenangkan pertandingan berikutnya, itu akan menjadi mimpi yang menjadi kenyataan.
Hal itu bakal menjadi sejarah sepakbola Jepang dalam menorehkan capaian terbaiknya. Untuk meraih mimpi Samurai Biru itu, terkadang juga membutuhkan sedikit keberuntungan, seperti kata Yoshida, "Selalu dalam hidup Anda membutuhkan keberuntungan, dan sepakbola adalah bagian dari kehidupan."
Editor: AS Rimbawana