Menuju konten utama

Istana Minta Maaf Ambulans Disetop saat Rangkaian Jokowi Lewat

Istana mengeklaim protokol memprioritaskan kepada ambulans untuk melaju lebih dahulu dibanding kendaraan presiden dan iring-iringanya.

Istana Minta Maaf Ambulans Disetop saat Rangkaian Jokowi Lewat
Suasana gladi Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (13/8/2020). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.

tirto.id - Viral di media sosial sebuah video yang menunjukan mobil ambulans disetop karena ada iring-iringan rombongan Presiden Joko Widodo lewat di depan RSUD dr Murjani Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Rabu (26/6/2024). Dalam video terlihat sopir terpaksa menghentikan laju kendaraannya demi menunggu mobil Presiden Joko Widodo lewat.

Tampak video yang direkam oleh sopir, seorang pasien terbaring lemas di atas tandu dan beberapa orang kerabat pasien yang mendampingi.

Terkait kejadian itu, Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, meminta maaf kepada keluarga dan masyarakat atas peristiwa tersebut. Dia pun berjanji mengingatkan semua jajaran pengamanan.

"Kami memohon maaf kepada keluarga dan masyarakat atas kejadian tersebut dan akan selalu mengingatkan kembali kepada semua jajaran pengamanan," kata Yusuf saat dihubungi Tirto, Kamis (27/6/2024).

Yusuf menegaskan protokol selalu memprioritaskan kepada ambulans untuk melaju lebih dahulu dibanding kendaraan Presiden dan iringannya. Tidak hanya itu, dia juga mengeklaim rombongan presiden selalu menepi demi mendahulukan perjalanan ambulans maupun pemadam kebakaran yang sedang dalam kondisi gawat darurat.

"Seringkali di jalanan rangkaian Kepresidenan menepi dan disalip oleh ambulans karena memang itu adalah prioritas sesuai SOP kami," kata Yusuf.

Lebih lanjut, dia menuturkan tim protokol Istana selalu berkoordinasi dengan pengamanan wilayah yang terdiri dari unsur aparat gabungan untuk menerapkan standar operasional tersebut, yaitu mendahulukan laju ambulans yang sedang dalam kondisi darurat.

"Di lapangan Tim Advance Kepresidenan selalu memberikan arahan dan informasi kepada Tim Pengamanan Wilayah untuk menerapkan SOP tersebut," kata Yusuf.

Baca juga artikel terkait FLASH NEWS atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - Flash news
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Intan Umbari Prihatin