Menuju konten utama

Israel Serang Gaza Usai Dua Roket Mendarat di Tel Aviv

Israel menyerang Gaza usai adanya serangan dua roket ke Tel Aviv

Israel Serang Gaza Usai Dua Roket Mendarat di Tel Aviv
Ilustrasi di perbatasan Gaza-Israel. ANTARA FOTO/REUTERS/Mohammed Salem

tirto.id - Israel meluncurkan serangan ke Gaza beberapa jam setelah dua roket mendarat di dekat Tel Aviv, Jumat (15/3/2019). Serangan roket ke Tel Aviv ini menjadi yang pertama kalinya sejak 2014.

Aljazeera mewartakan pada Jumat dini hari ledakan terdengar di perbatasan Gaza dan saksi mata menyatakan ada pesawat Israel membawa bom dan menjatuhkannya di posisi keamanan Hamas.

Sekitar 30 serangan menargetkan markas Hamas dan markas kelompok Muslim Jihad. Serangan tersebut menyebabkan kerusakan signifikan.

Militer Israel, seperti dilaporkan Hareetz, menyerang target teror di Gaza, namun pihak militer Israel tidak menjelaskan secara detail. Penyerangan tersebut terjadi di dekat gerbang Khan Yunis, wilayah selatan Gaza.

Lebih lanjut, serangan udara mengenai 6 bangunan yang digunakan oleh kantor Pasukan Hamas, yang telah melakukan evakuasi sebagai bentuk kewasapadaan.

Departemen Kesehatan Gaza mengatakan bahwa serangan udara Israel tidak melukai penduduk.

Melansir AP News, sebelumnya, kelompok militan Palestina di jalur Gaza menembakkan roket ke Tel Aviv pada Kamis (14/3/2019) sore waktu setempat. Serangan udara tersebut memicu alarm serangan udara di seluruh kota berbunyi.

Tidak ada kerusakan atau korban dalam tragedi tersebut, akan tetapi ini menjadi penanda utama bagi Tel Aviv, yang berada sejauh 80 km di sebelah utara Gaza untuk membalas dendam ke Gaza, yang artinya memulai kembali perang sipil dengan militan Gaza yang sempat redam sejak 2014.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu bergegas ke markas Menteri Pertahanan di Tel Aviv begitu serangan terjadi untuk mendiskusikan respons yang akan diambil.

Di Gaza, belum ada klaim terkait serangan Tel Aviv tersebut. Brigjen Ronen Manelis, juru bicara tentara Israel mengatakan bahwa tidak ada peringatan terhadap serangan dan militer Israel sedang mencari tahu siapa yang mengirim roket tersebut.

Sejauh ini, Israel menduga bahwa pemerintah Hamas di Gaza bertanggung jawab atas serangan ini.

Seorang melaporkan kepada Time of Israel, ada indikasi bahwa serangan tersebut di dalangi oleh kelompok teroris Palestinian Islamic Jihad (PIJ). Roket yang menyasar Tel Aviv tersebut, yang disebut Misil Fajr juga terdapat di gudang senjata PIJ.

Namun, PIJ pun menyangkal tudingan tersebut. Daoud Shehab, juru bicara PIJ menyebut tudingan itu sebagai “kebohongan dan kejahatan tak berdasar”.

Pada saat yang bersamaan, PIJ dan Hamas mengatakan kepada pihak keamanan Mesir mereka berada di jalur Gaza karena sedang dalam perundingan jangka panjang dan tidak terlibat dalam peluncuran roket tersebut.

Baca juga artikel terkait KONFLIK ISRAEL PALESTINA atau tulisan lainnya dari Anggit Setiani Dayana

tirto.id - Politik
Penulis: Anggit Setiani Dayana
Editor: Yantina Debora