tirto.id - Institut Garuda Nusantara (IGN) mengumumkan hasil survei yang menilai banyak pemilih pasangan Nomor Urut 2 di Pilgub DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) – Djarot Saiful Hidayat masih ragu.
Direktur (IGN) Romadhon Jasn mengklaim, berdasar survei lembaganya, banyak dari pemilih pasangan inkumben ini masih mempertimbangkan hasil kelanjutan dari proses persidangan kasus penistaan agama dengan terdakwa Ahok.
"Para pemilih masih menunggu kelanjutan proses persidangan," kata Romadhon saat merilis hasil survei IGN di Jakarta, pada Sabtu (11/2/2017) seperti dikutip Antara.
Menurut Romadhon di antara ketiga pasangan calon, pemilih Ahok-Djarot merupakan yang paling besar memiliki keraguan.
Para pemilih dua kandidat rival Ahok juga banyak yang ragu tapi masih lebih rendah jumlahnya.
Romadhon memperkirakan masih banyaknya pemilih ragu di kalangan pendukung ketiga kandidat karena performa ketiganya dalam debat publik belum maksimal.
Survei IGN ini dilaksanakan pada 4 - 9 Februari 2017 dengan jumlah responden 612 saja. Metodenya menggunakan teknik multistage random sampling. Margin of error 4 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka dengan instrumen kuisioner.
Hasil survei IGN itu menunjukkan bahwa 62,17 persen pemilih pasangan nomor 1, Agus Yudhoyono-Sylviana Murni menyatakan mantap dengan pilihannya dan 37,83 persen belum mantap.
Sebanyak 51,34 persen pemilih pasangan nomor 2, Ahok-Djarot sudah mantap dengan pilihannya, sementara 48,66 persen ragu dengan keputusannya.
Sedangkan 69,18 persen pemilih pasangan nomor urut 3, Anies-Sandi sudah mantap dengan pilihannya dan 30,82 persen ragu.
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Addi M Idhom