tirto.id - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mendapat raihan tertinggi atas penjualan mobil Mitsubishi di seluruh dunia pada 2018. Hasil ini tak lepas berkat Low MPV Xpander yang diluncurkan pada pertengahan 2017.
Sebelum hadirnya pesaing kuat Toyota Avanza, penjualan Mitsubishi di Indonesia secara retail pernah mencapai angka tertinggi 93.182 unit pada tahun 2013. Namun angka itu malah berangsur menurun ke level 65.415 unit pada 2016. Mitsubishi mulai dapat hasil positif ketika tahun 2017 penjualannya melonjak ke angka 103.642 unit. Bahkan terus bertambah menjadi 140.191 unit pada 2018.
“MMKSI mencapai penjualan tertinggi pada penjualan global Mitsubishi Motors di tahun fiskal 2018. Salah satu faktor yang mendorong pertumbuhan Mitsubishi yaitu keluarnya Xpander yang bermain di segmen Low MPV,” kata Osamu Masuko, Chairman of Mitsubishi Motors Corporation (MMC) di Jakarta (17/7).
Dalam konferensi pers yang digelar Mitsubishi, Masuko mengatakan bahwa Xpander menjadi model terpenting MMKSI hanya dalam waktu dua tahun. Sebab Xpander mampu mendorong raihan Mitsubishi, setelah sempat menurun pada tahun 2016.
Di samping itu, hasil positif ini turut dirasakan oleh negara-negara di dunia yang mengimpor Xpander dari pabrik di Bekasi, Jawa Barat. Seperti diketahui, Xpander telah dikirim ke beberapa kawasan. Mulai dari Asia Tenggara, Asia, Timur Tengah, Afrika, hingga Amerika Latin.
“Xpander diterima dengan baik tidak hanya di Indonesia, melainkan juga di banyak negara sejak memulai ekspornya pada April 2018. Dan Xpander juga mendorong Indonesia ke posisi 3 dalam volume ekspor kendaraan Mitsubishi di tahun fiskal 2018, dengan total 42 ribu unit,” terangnya di hadapan wartawan.
Investasi di Gojek
Selain mengumumkan soal pencapaian di tahun 2018, Osamu Masuko juga menyinggung soal investasi pihaknya di Gojek. Investasi terbaru ini memungkinkan Mitsubishi untuk memanfaatkan keahlian dan kehadiran Gojek, terutama di pasar transportasi dan layanan konsumen.
Bos Mitsubishi Global mengatakan jika kerja sama dengan Gojek dapat menciptakan nilai baru. “Gojek merupakan salah satu perusahaan start-up terbesar yang merepresentasikan Indonesia saat ini, dan saya sangat menghargai kesempatan untuk merambah solusi mobilitas bersama mereka,” imbuhnya.
Mitsubishi tidak menyebut dengan jelas angka investasi di salah satu perusahaan Decacorn ini. Namun dengan kerja sama strategis ini diperkirakan Mitsubishi dapat memanfaatkan platform Gojek, serta mempelajari berbagai layanan mobilitas baru.
“Saya tidak sabar untuk segera menciptakan inovasi melalui kerja sama dengan Gojek, yang dioperasikan oleh banyak milenial dengan nilai-nilai baru, serta dengan pengalaman panjang dari MMC,” tutup Masuko.
Penulis: Dio Dananjaya
Editor: Alexander Haryanto