tirto.id - Setelah ramai dikabarkan mengadakan undian akhir tahun, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI baru-baru ini diklaim menyelenggarakan festival berhadiah sebagai program tahun baru 2025.
Salah satu akun Facebook dengan nama “new year 2025 brimo festival” (arsip) menyebarkan narasi ini disertai sebuah tautan.
Akun pengunggah menyebut kegiatan ini merupakan apresiasi BRI untuk nasabahnya. Undian ini dikatakan memperebutkan beberapa hadiah, mulai dari mobil BMW, mobil Hyundai Creta Alpha, Vespa Primavera, iPhone 16 Pro Max, hingga tabungan emas senilai Rp5 juta.
“Khusus Nasabah Bank BRI Simpedes & BritAma. Daftar Sekarang (GRATIS)...,” begitu bunyi keterangan yang disertakan, lengkap dengan poster undian bergambar dua orang pegawai BRI.
Unggahan bertanggal Selasa (7/1/2025) ini sudah meraup 209 tanda suka dan tiga komentar, per Jumat (10/1/2025). Ketiga pengguna Facebook yang mewarnai kolom komentar itu tampak menunjukkan ketertarikan untuk mendaftar dan menanyakan mekanisme pendaftaran undiannya.
Tak hanya disebarkan oleh akun Facebook “new year 2025 brimo festival”, narasi senada juga dibagikan oleh beberapa akun Facebook lain, di antaranya “FSTVL BRImo Akhir Thn 2024” (arsip) dan “Layanan Program Berhadiah Festival” (arsip).
Namun, bagaimana faktanya?
Penelusuran Fakta
Sebelum menelusuri klaim yang beredar, Tim Riset Tirto mencoba mengecek profil masing-masing akun Facebook pengunggah. Baik “new year 2025 brimo festival”, “FSTVL BRImo Akhir Thn 2024”, maupun “Layanan Program Berhadiah Festival” diketahui hanya memiliki tak lebih dari 50 pengikut, sampai Jumat (10/1/2025).
Ketiga akun itu juga baru dibuat dalam kurun waktu November 2024 – Januari 2025 dan bukan merupakan akun resmi Bank BRI. Akun Facebook resmi Bank BRI sendiri yakni “BANK BRI” dengan centang biru yang sudah diikuti oleh 1 juta orang.
Saat menyisir akun Facebook dan Instagram resmi Bank BRI, Tirto tak menemukan adanya informasi yang mengonfirmasi klaim yang berseliweran.
Bank BRI lewat unggahan Facebook-nya, pada Jumat (10/1/2025), justru memberikan peringatan pada nasabah untuk waspada terhadap penipuan. Bank BRI mengimbau nasabah untuk menjaga data pribadi dan tidak tertipu dengan tawaran yang terlalu bagus buat jadi kenyataan.
“2025 ANTI SAMA PENIPU!!! Sobat BRI, penipu zaman sekarang makin ada aja intriknya. Swipe sampai slide akhir supaya tahu cara supaya kamu gak tertipu. Yang terpenting, Jangan gampang percaya ya sama oknum yang mengatasnamakan BRI ya! Share postingan ini ke temen & keluarga kamu biar gak kena jebakan penipu!,” tulis Bank BRI dalam takarir unggahannya.
Adapun daftar akun resmi milik Bank BRI, antara lain:
X: @BANKBRI_ID, @promo_BRI, @kontakBRI
Instagram: @bankbri_id
Facebook: BANK BRI
YouTube: BANK BRI
Tiktok: bankbri_id
Mengenai undian berhadiah, Bank BRI memang tengah mengadakan program BRImo FSTVL yang dimulai sejak 1 Oktober 2024 lalu hingga 31 Maret 2025 mendatang. BRImo FSTVL menyediakan dua bentuk hadiah bagi nasabah, antara lain hadiah langsung dengan cara redeem poin dan program undian berhadiah.
Syarat dan ketentuan program tersebut bisa dicek di sini. Meski terdapat acara undian serupa dari Bank BRI, informasi dari situs resmi berbeda dengan narasi yang tersebar di Facebook dan acara ini bukanlah festival awal tahun 2025.
Lagipula, tautan yang disertakan unggahan Facebook, menurut penelusuran WhereGoes juga tidak mengarah ke laman resmi Bank BRI. Dengan demikian, unggahan yang beredar dikhawatirkan merupakan modus penipuan atau phishing (upaya mendapat data seseorang dengan pengelabuan).
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran fakta yang sudah dilakukan, unggahan dengan menyertakan tautan pendaftaran undian berhadiah Bank BRI sebagai program awal tahun 2025 bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).
Akun-akun Facebook pengunggah diketahui bukan merupakan akun resmi Bank BRI.
Meski terdapat acara undian serupa dari Bank BRI, yakni BRImo FSTVL, informasi dari situs resmi berbeda dengan narasi yang tersebar di Facebook dan acara itu bukanlah festival awal tahun 2025.
==
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
Editor: Farida Susanty