tirto.id - Babak pertama Persela vs Borneo FC dalam lanjutan pekan ke-15 GoJek Liga 1 2018 di Stadion Surajaya, Lamongan, Rabu (11/7/2018) berkesudahan dengan skor sementara 1-0. Gol tunggal Persela pada paruh waktu dicetak Loris Arnaud.
Persela mengancam di menit kesembilan. Dari eksekusi tendangan bebas di sudut sempit kanan kotak penalti, Matsunaga Shohei melepaskan tendangan keras ke tiang jauh. Bola melebar tipis dari sasaran dan hanya menghasilkan tendangan gawang untuk lawan.
Dominasi Persela dalam menguasai bola berlanjut, namun rapatnya pertahanan Borneo FC membuat Laskar Joko Tingkir masih kesulitan menghasilkan peluang tambahan hingga laga melewati 15 menit.
Kebuntuan lantas pecah pada menit ke-21. Striker tuan rumah, Loris Arnaud sukses mencatatkan namanya di papan skor. Memaksimalkan umpan kiriman silang kiriman Diego Assis dari sektor kiri, ia memaksa Nadeo Argawinata memungut bola dari gawangnya lewat sepakan ke tiang dekat dari sektor kanan kotak penalti. Skor 1-0.
Persela lantas hampir menggandakan skot lewat aksi Matsunaga Shohei. Pemain asal Jepang itu menuntaskan umpan rekannya dengan sebuah tendanga chip. Beruntung bagi tim tamu karena peluang ini hanya menghasilkan bola menyamping dari sasaran.
Dominasi di sisa waktu babak pertama masih dipegang Persela. Tetapi, kurang tenangnya penyelesaian akhir membuat berbagai peluang belum berhasil menambah jarak. Skor 1-0 pun bertahan hingga wasit meniup peluit tanda selesainya babak pertama.
Susunan Pemain Persela vs Borneo FC
Persela Lamongan: Dwi Kuswanto; Ahmad Birul Walidan, Arif, Wallace Costa, Eky; Muhammad Agung, Matsunaga Shohei, Diego Assis; Fahmi Al-Ayyubi, Loris Arnaud, Guntur Triaji.
Cadangan: Muhammad Ridwan, Kustiawan, Samsul, Ahmad Baasith, Sugeng Efendi, Syahroni, Ghifari Vaiz.
Borneo FC: Nadeo Argawinata; Diego Assis, Leonard Tupamahu, Mahamadou Alhadji, Edy; Sultan Samma, Wahyudi Hamisi, Julien Faubert, Srdan Lopicic, Ambrizal Umanilo; Lerby Eliandry.
Cadangan: Muhammad Ridho, Firdaus, Habibi, Maulana, Dirga Lasut, Marlon Da Silva, Titus Bonai.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan