Menuju konten utama

Harga Cabai Rawit di Sorong Naik hingga Rp150 Ribu per Kilogram

Harga cabai rawit di pasar sentral Remu kota Sorong, Provinsi Papua Barat sepekan ini naik hingga mencapai Rp150 ribu per kilogram.

Harga Cabai Rawit di Sorong Naik hingga Rp150 Ribu per Kilogram
Penjual menunjukkan cabai rawit merah di Pasar Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (5/1/2021). ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya.

tirto.id - Harga cabai rawit di Pasar Sentral Remu, Kota Sorong, Provinsi Papua Barat sepekan ini naik hingga mencapai Rp150 ribu per kilogram.

Pedagang di Pasar Sentral Remu, kota Sorong, Sabtu (9/1/2021), menawarkan satu kilogram cabai rawit seharga Rp150 ribu atau naik Rp90 ribu dari harga sebelumnya Rp60 ribu per kilogram.

Syaiful, pedagang Pasar Sentral Remu mengaku menjual satu kilogram cabai rawit yang sudah bersih Rp150 ribu per kilogram sebab harga pada tingkat agen mengalami kenaikan.

Menurut dia, menjelaskan Natal 2020 harga cabai rawit sudah naik hingga Rp100 ribu. Pada Januari 2021 kembali naik hingga Rp150 ribu per kilogram.

Hal yang sama juga dikatakan oleh Eni pedagang pasar sentral Remu yang menawarkan satu kilogram cabai rawit Rp150 ribu.

"Beberapa hari ini memang harga cabai rawit naik hingga Rp150 ribu per kilogram karena stok berkurang dan permintaan tinggi," ujarnya.

Menurut Eni, stok cabai rawit lokal mengalami kekosongan dan stok yang ada hanya cabai rawit yang didatangkan dari luar Sorong seperti dari Manado dan Palu.

Itta, warga Kelurahan Malanu yang ditemui di Pasar Sentral Remu mengaku terpaksa membeli cabai rawit seharga Rp150 per kilogram karena kebutuhan masakan.

"Tanpa cabai rawit masakan tidak enak, terpaksa harus beli meskipun harga tinggi. Kami berharap pemerintah segera melakukan intervensi agar harga cabai rawit kembali normal," katanya.

Baca juga artikel terkait HARGA CABAI RAWIT

tirto.id - Ekonomi
Sumber: Antara
Penulis: Maya Saputri
Editor: Dieqy Hasbi Widhana