Menuju konten utama

Mendag Salahkan Hujan soal Harga Cabai Rawit Merah Mahal

Budi mengeklaim, harga bahan pokok tergolong aman kecuali cabai rawit merah yang naik 23 persen secara bulanan (mom)

Mendag Salahkan Hujan soal Harga Cabai Rawit Merah Mahal
Menteri Perdagangan Budi Santoso (kiri) didampingi Direktur Utama Perum Bulog Letjen TNI Novi Helmy Prasetya (kanan) mengikuti rapat kerja bersama Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (3/3/2025). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/YU

tirto.id - Menteri Perdagangan (Mendag), Budi Santoso, mengeklaim harga komoditas pangan pada awal Ramadan 2025 dalam kondisi relatif stabil kecuali komoditas cabai rawit merah. Budi pun mengungkapkan kenaikan harga pada komoditas cabai rawit merah di awal Ramadan 2025 mencapai harga Rp81.700 per kilo gram (kg).

“Menjelang hari besar Idul Fitri, harga bapok (bahan pokok) per 28 Februari cenderung stabil walau beberapa naik sedikit, hanya komoditas cabai rawit merah yang mengalami kenaikan 23 persen month-to-month (secara bulanan) Rp81.700 per kg,” ungkap Budi dalam rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (3/3/2025).

Terkait hal tersebut, Budi mengaku telah melakukan komunikasi dengan pusat produksi cabai di berbagai daerah untuk memonitor stabilitas harga cabai. Setelah ditelusuri, Budi menyatakan bahwa tingginya curah hujan yang terjadi di beberapa waktu ini menjadi biang kerok kenaikan harga cabai sehingga membuat pasokan cabai berkurang.

“Kami juga sudah berkomunikasi dengan center produksi cabai seperti di Magelang, Jawa Timur, dan Sulawesi karena pada prinsipnya adalah karena adanya pasokan yang berkurang karena banyak hujan pada bulan ini,” ungkap Budi.

Meskipun harga rata-rata nasional pada komoditas pangan relatif stabil, Budi memastikan pihaknya tetap memantau sejumlah komoditas lainnya yang secara historis mengalami lonjakan harga saat menjelang hari besar keagamaan seperti puasa Ramadan dan Lebaran. Sejumlah komoditas yang dimaksud rawan mengalami kenaikan adalah beras hingga bawang putih.

“Pemerintah tetap mewaspadai komoditas yang secara historis mengalami inflasi dalam puasa atau Lebaran seperti beras daging sapi, daging ayam, telur ayam, dan bawang putih,” ujar Budi.

Baca juga artikel terkait HARGA BAHAN POKOK atau tulisan lainnya dari Nabila Ramadhanty

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Nabila Ramadhanty
Penulis: Nabila Ramadhanty
Editor: Andrian Pratama Taher