tirto.id - Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, membantah ada agenda politik saat membagikan susu kepada masyarakat di Car Free Day (CFD), Jakarta Pusat. Hal itu disampaikan Gibran usai diperiksa Bawaslu Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2023).
"Sudah kami jelaskan di dalam bahwa kegiatan 3 Desember (2023) lalu di CFD Jakarta, tidak ada sama sekali kegiatan partai politik," kata Gibran.
Tidak hanya itu, Gibran juga membantah kegiatan pembagian susu tersebut berasal darinya. Dia mengaku hanya menerima bantuan dari pihak lain dan hanya membagikannya saat berada di CFD.
"Sama sekali tidak dari kami," ungkap Gibran.
Kemudian, dia mengakui saat diperiksa Bawaslu Jakarta Pusat tidak ada hal yang baru disampaikan. Dia juga mengklaim tetap netral dari aktivitas politik saat CFD tersebut.
"Enggak ada, enggak ada," kata Gibran.
Sementara itu, Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman, menambahkan ada dugaan Bawaslu Jakarta Pusat ditunggangi sejumlah kepentingan. Habiburokhman menuding hal tersebut karena ada sejumlah pihak yang berusaha menjatuhkan nama baik Gibran.
"Ada oknum disini yang bermain-main politik dan ingin menyudutkan dan sebagainya. Tapi kami berpasangan baik," kata Habiburokhman.
Habiburokhman menambahkan pasal yang dituduhkan Bawaslu Jakarta Pusat kepada Gibran salah alamat. Dia menilai Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 12 Tahun 2016 tentang Pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor hanya bisa ditegakkan oleh Pemprov DKI Jakarta atau Satpol PP.
"Pergub 12 Tahun 2016, saya tidak mengerti apakah ini kewenangan Satpol PP atau Bawaslu Jakpus," kata Habiburokhman.
Penulis: Irfan Amin
Editor: Intan Umbari Prihatin