tirto.id -
Wakil Ketua Umum Gerindra Bidang Politik Fadli Zon menyatakan belum menyiapkan nama-nama calon yang akan diajukan dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2018. Karena, menurutnya itu masih terlalu jauh untuk dipastikan sekarang ini.
"Belum sampai ke nama-nama. Apalagi ini kan lebih dinamis karena menjelang Pilpres dan Pileg 2019 jadi saya kira tahun politik datang lebih awal," kata Fadli di Komplek DPR, Senayan, Rabu (2/8/2017).
Sebaliknya, menurut Fadli, saat ini partainya sedang melakukan penjajakan dengan sejumlah partai terkait dengan Pilkada 2018 di daerah-daerah yang akan menyelenggarakan Pilkada.
Di Jawa Timur, Fadli menyatakan nama Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menjadi salah satu yang direkomendasikan oleh DPD Gerindra Jawa Timur untuk diusung menjadi cagub.
"Khofifah salah satu calon yang saya kira direkomendasikan oleh DPR Gerindra Jatim," kata Fadli.
Di Jawa Barat, Fadli mengaku Gerindra masih dalam tahap penjajakan dan berharap bulan depan baru dipastikan nama calon.
"Kalau (Jawa Barat) Gerindra kami masih menjajaki. Karena kan masih jauh, masih melihat konfigurasi yang ada, harapannya bulan-bulan ke depan lagi kami akan membuat keputusan," kata Fadli.
Meskipun, menurutnya Dedi Mizwar menjadi salah satu nama yang sudah intens berkomunikasi dengan Gerindra untuk Pilkada Jawa Barat.
"Yang saya tahu yang coba berkomunikasi intensif dengan Dedi Mizwar di Jabar. Tapi nanti kami akan berkomunikasi dengan partai-partai pengusung," kata Fadli.
Sama halnya dengan Jawa Barat, di Jawa Tengah pun Gerindra menyatakan belum melakukan simulasi nama calon. Meskipun, telah tersebar nama Sudirman Said sebagai bakal calon.
"Belum ada di dalam pembicaraan kami. Belum ada keputusan apapun dan belum merujuk kepada satu nama. Belum ada simulasi," kata Fadli.
Secara target, dalam Pilkada 2018 mendatang Fadli mengaku partainya menargetkan menang sebesar-besarnya, terutama di daerah yang menjadi basis Gerindra.
"Targetnya menang sebanyak-banyaknya. Tentu kami akan bekerja keras di semua provinsi. Tetapi di beberapa daerah yang merupakan basis tentu akan bekerja lebih keras untuk meraih kemenangan. Seperti di Jawa Barat. Termasuk di Jawa Tengah dan Jawa Timur kemarin kami cukup banyak yang didukung Gerindra jadi," pungkas Fadli.
Berbeda dengan Gerindra, Golkar di Jawa Barat sudah memastikan untuk mengusung Dedi Mulyadi sebagai calon gubernur.
"Di Jabar, Dedi yang sudah kami tetapkan," kata Ketua Bapilu Golkar Nusron Wahid kepada Tirto.
Nusron pun menyatakan tidak akan berkoalisi dengan Gerindra dalam Pilkada Jawa Barat. "Tidak kalau dengan Gerindra. Yang mungkin dengan PKB, PPP, atau PDIP," kata Nusron.
Baca juga artikel terkait PILKADA 2018 atau tulisan lainnya dari M. Ahsan Ridhoi
tirto.id - Politik
Reporter: M. Ahsan Ridhoi
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Maya Saputri
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Maya Saputri