tirto.id - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyambut baik diumumkannya Ganjar Pranowo sebagai capres pada Pilpres 2024 dari PDIP.
Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP M. Romahurmuziy mengatakan pengumuman resmi yang disampaikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri membuat bakal capres 2024 bertambah untuk dipilih masyarakat Indonesia.
“Dengan demikian, masyarakat Indonesia secara politik sudah memiliki 1 lagi bakal capres yang mulai bisa diikuti rekam jejaknya,” kata Rommy, sapaan akrabnya, dalam pesan singkat, Jumat (21/4/2023).
Rommy menyampaikan bahwa Ganjar bukan orang lain bagi PPP, meski sampai saat ini menjadi kader PDIP.
“Mertua mas Ganjar, yaitu alm pak Supriyadi, adalah tokoh NU dan Ketua PPP Purbalingga pada saat NU berfusi ke PPP pada tahun 1973. Bahkan, kakak ipar Mas Ganjar, yaitu Mbak Nurul Hidayah Supriati masih menjadi anggota DPRD Provinsi Jateng aktif dari PPP,” ungkap Rommy.
Rommy sendiri menyatakan sudah sering berkampanye bersama Ganjar sepanjang Pemilu 2009 dan Pemilu 2014.
“Karena kantor PPP Purbalingga Jateng, adalah rumah mertua mas Ganjar. Jadi, bisa dikatakan mas Ganjar adalah bagian dari keluarga besar PPP juga,” ujar Rommy.
PPP disebut akan mengadakan rapat DPP pada Senin (24/4) mendatang di kediaman Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono di Yogyakarta. Agenda rapat, selain merayakan Idulfitri, juga akan membahas perkembangan dinamika politik selama Ramadan.
“Tentang arah PPP setelah ini, Plt Ketua Umum (Muhamad Mardiono) segera mengadakan Rapat DPP pada hari Senin, 24 April 2023 mendatang, di Yogyakarta, sekaligus open house di kediaman beliau di kawasan Jalan Kaliurang,” terang Rommy.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi mengatakan partainya bersama PPP dan Partai Golkar yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) akan melakukan rapat koordinasi usai lebaran.
"PAN setelah berlebaran akan melakukan rapat koordinasi sekaligus silaturahmi idul fitri dengan Golkar dan PPP. Tujuannya untuk mematangkan rencana penetapan kebijakan KIB," ujar Viva saat dihubungi, Jumat (21/4/2023).
Menurut Viva, dicalonkannya Ganjar Pranowo sebagai capres dari PDIP akan mempercepat proses terbentuknya pasangan calon melalui kerjasama partai politik, sesuai persyaratan presidential threshold 20% kursi DPR RI sebagaimana diatur di pasal 222 Undang-undang Nomor 7 tahun 2017.
"Ini akan bermanfaat bagi demokrasi dan pendidikan politik rakyat karena dengan pengumuman calon presiden dari awal maka masyarakat akan menilai, memverifikasi, dan mendiskusikan sosok calon pemimpin bangsanya, sebelum masuk ke bilik tempat pemungutan suara (TPS) di pemilu 2024 nanti," jelas Viva.
Peresmian Ganjar Pranowo sebagai capres dari DPP PDIP diumumkan hari ini, Jumat (21/4) di Batu Tulis, Bogor. Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri mengumumkan langsung kabar tersebut di hadapan sejumlah kader, termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang hadir di lokasi.
"Setelah memohon petunjuk kepada Allah SWT maka pada hari Kartini ini maka pada jam 13.45 dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim menetapkan saudara Ganjar Pranowo untuk ditingkatkan penugasannya sebagai Calon Presiden dari PDIP," kata Megawati.
Penulis: Mochammad Fajar Nur
Editor: Bayu Septianto