Menuju konten utama

Dirdik KPK Kombes Panca Putra dan 2 Pejabat Baru Dilantik Hari Ini

Selain dirdik, KPK juga melantik kepala biro perencanaan dan keuangan, dan direktur monitor.

Dirdik KPK Kombes Panca Putra dan 2 Pejabat Baru Dilantik Hari Ini
pelantikan Direktur Penyidikan dan pejabat di gedung merah putih KPK, kuningan, Jakarta, Kamis (20/9/2018). Pejabat yang dilantik adalah Kombes Pol R.Z Panca Putra sebagai direktur penyidikan, Arief Waluyo sebagai kepala biro perencanaan dan keuangan, dan Eko Marjono selaku Direktur Monitor. tirto.id/Andrian Taher

tirto.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melantik 3 pejabat baru pada Kamis (20/9/2018). Ketiganya yaitu Wadirtipidum Kombes Pol R.Z Panca Putra sebagai direktur penyidikan, Arief Waluyo sebagai kepala biro perencanaan dan keuangan, dan Eko Marjono selaku direktur monitor.

"Pada hari ini Kamis tanggal 20 bulan September 2018 saya dengan ini secara resmi melantik saudara-saudara dalam jabatan yang baru di lingkungan komisi pemberantasan korupsi republik Indonesia," kata Ketua KPK Agus Rahardjo saat membacakan putusan di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Kamis (20/9/2018).

Setelah mengucapkan pelantikan, para pejabat diambil sumpah. Ketiga pejabat bersumpah tidak menerima apapun yang bersangkutan atau tidak bersangkutan pekerjaan. Mereka juga bersumpah mengedepankan negara dan menjaga kehormatan negara. Selain itu, mereka juga membacakan pakta integritas dalam bekerja.

Sebelumnya, Kabiro Humas KPK Febri Diansyah membenarkan adanya pelantikan 3 pejabat struktural di lingkungan KPK. Ia mengatakan, KPK melantik direktur penyidikan, direktur monitor dan kepala biro perencanaan keuangan.

"Ada tiga posisi yang besok akan dilantik ini merupakan hasil proses seleksi sebelumnya," kata Febri di KPK, Rabu (19/9/2018) malam.

Ketiga pejabat dilantik setelah melakukan seleksi. Untuk kursi direktur penyidikan, KPK melakukan seleksi dua kali. Proses pertama adalah seleksi calon di internal. Kemudian KPK juga melibatkan penyidik polri pada seleksi pertama. Namun, seleksi pertama tidak ada yang lolos walau sudah masuk tahap akhir, yakni tes wawancara dengan pimpinan.

KPK pun membuka proses rekrutmen kedua. Dalam proses kedua, KPK melibatkan internal, kepolisian dan kejaksaan. Dalam seleksi tersebut, 5 orang berhasil lolos hingga tahap wawancara. Kemudian pemimpin memilih salah satu orang sebagai direktur penyidikan pengganti Brigjen Aris Budiman.

Lima kandidat yang ikut proses seleksi sejak Mei lalu, yakni tiga orang perwira menengah (Pamen) Polri, Kasubdit I Ditipikor Bareskrim Polri Kombes Arief Adiharsa, Dir Reskrimsus Polda Sulawesi Selatan, Kombes Yudhiawan Wibisino, serta Wadir Tipidum Bareskrim Polri, Kombes R.Z Panca Putra.

Sementara, satu orang dari kejaksaan yaitu Kabid Penyelenggara Pusat Pendidikan dan Pelatihan Manajemen Balitbang Kejagung, Yudi Kristiana. Kandidat terakhir ialah seorang penyidik KPK, Budi Sukmo.

Kursi Direktur Penyidikan KPK pun diterima oleh Wakil Direktur Tindak Pidana Umum (Wadirtipidum) Bareskrim Polri Kombes Pol R.Z Panca Putra. Mabes Polri mengonfirmasi kalau Panca menjadi Direktur Penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

“Berdasarkan Surat Telegram (ST) Kapolri Nomor ST/2333/IX/KEP/2018, tanggal 19 September 2018, Kombes Pol R.Z Panca telah diangkat dari jabatan menjadi pamen Bareskrim Polri (penugasan pada KPK),” ujar Karopenmas Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo ketika dihubungi Tirto, Rabu (19/9/2018).

Baca juga artikel terkait KPK atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Hukum
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Dipna Videlia Putsanra