Menuju konten utama

Demo Jakarta 20 Oktober Bisa Dipantau Lewat CCTV dan Ini Lokasinya

Demo pada hari ini, Selasa, 20 Oktober 2020 di wilayah DKI Jakarta bisa dipantau lewat CCTV, begini caranya.

Demo Jakarta 20 Oktober Bisa Dipantau Lewat CCTV dan Ini Lokasinya
Sekitar seribuan mahasiswa dan buruh melakukan aksi tolak Omnibus Law di Patung Kuda Monas, Jakarta Pusat, Selasa (20/10/2020). tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id - Pada hari ini, Selasa, 20 Oktober 2020, kelompok buruh dan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Buruh Bersama Rakyat (GEBRAK) menggelar demonstrasi guna menolak UU Cipta Kerja di depan Istana Negara, Jakarta. Kelompok yang terdiri dari KPBI, KASBI, YLBHI serta para mahasiswa turun ke jalan untuk mengajak menolak UU Cipta Kerja.

"Bersama-sama melakukan pembangkangan sipil terhadap omnibus law UU Cipta Kerja. Artinya kita harus mengabaikan UU ini meskipun sudah disahkan dan mendesak Presiden Republik Indonesia untuk mencabutnya," begitu dikutip dari siaran pers, Selasa (20/10/2020).

Aksi ini diawali dengan orasi politik Ketua Umum Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia, Nining Elitos di Jakarta. Dalam orasinya, Nining mengatakan pemerintahan Jokowi sudah tidak bisa dipercaya. Ditambah lagi, kata Nining, pemerintah telah mengeluarkan undang-undang Cipta kerja yang tidak pro-rakyat.

"Sejak dari awal kita sudah mengingatkan mulai dari Januari kepada kekuasaan. Kita mengingatkan jangan pernah melahirkan satu regulasi yang tidak berpihak kepada bangsa dan rakyat Indonesia," kata Nining saat berorasi di Jakarta.

Daftar Lalu Lintas yang Dialihkan

Berkaitan dengan demo hari ini, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengimbau pengguna kendaraan untuk menghindari kawasan Istana Merdeka, Jakarta Pusat karena akan ditutup dan dialihkan arus lalu lintasnya.

Berikut penutupan dan pengalihan arus lalu lintas di sekitar Istana Merdeka:

1. Arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan menuju ke Jalan Veteran III diluruskan ke traffic light (TL) Harmoni.

2. Arus lalu lintas dari Jalan Merdeka Timur yang akan menuju ke Jalan Medan Merdeka Utara dibelokkan ke kanan ke Jalan Perwira.

3. Arus lalu lintas dari Jalan Ridwan Rais yang akan menuju ke Jalan Medan Merdeka Selatan diluruskan ke Jalan Medan Merdeka Timur.

4. Arus lalu lintas dari Jalan MH Thamrin yang akan menuju ke Bundaran Patung Kuda dibelokkan ke kiri atau ke kanan Jalan Kebon Sirih.

5. Arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok ke kiri ke Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Jalan Fachrudin dan arus lalu lintas dari Jalan Fachrudin yang akan belok ke kanan ke Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Jalan Adul Muis.

6. Arus lalu lintas dari Jalan Tanah Abang II yang akan lurus ke Jalan Museum dibelokkan ke kiri maupun ke kanan, arus lalu lintas dari Jalan Majapahit yang akan belok ke kiri ke Jalan Museum diluruskan ke Jalan Abdul Muis dan arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok kanan ke Jalan Muesum diluruskan ke Jalan Majapahit.

7. Arus lalu lintas dari Jalan Hayam Wuruk yang akan lurus ke Jalan Majapahit dibelokkan ke kiri ke Jalan Juanda dan arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan belok kiri ke Jalan Majapahit diluruskan ke Jalan Suryo Pranoto maupun dibelokkan ke kanan Jalan Gajah Mada.

Melalui akun Instagram resminya, Dinas Perhubungan DKI Jakarta juga mengumumkan perubahan rute Transjakarta pada hari ini, 20 Oktober 2020. Berikut daftarnya:

1. Rute 6A: Ragunan - Monas via Kuningan;

2. 6B: Ragunan - Monas via Semanggi sementara mengalami perpendekan rute menjadi Ragunan - Tosari;

3. 1A: PIK - Balaikota mengalami perpendekan rute menjadi PIK - Kota.

4. Koridor 1: Blok M - Kota alami pengalihan rute terkait adanya penutupan jalan di kawasan Patung Kuda. Semantara tidak melewati halte Monas dan Bank Indonesia untuk kedua arah.

Pantau Demo 20 Oktober Lewat CCTV

Agar tidak terjebak macet sekaligus untuk memantau aktivitas lalu lintas mana saja yang macet karena demo hari, Selasa, 2020 Oktober 2020 di Jakarta, Anda bisa melihatnya melalui sejumlah CCTV di sejumlah ruas jalan utama. CCTV ini bisa diakses secara online.

1. Jakarta Smart City

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Unit Pengelola Jakarta Smart City menyediakan akses kamera pengawas Closed Circuit Television (CCTV) yang menampilkan langsung dari berbagai tempat di Jakarta.

Setidaknya, terdapat 6.184 titik di Ibukota yang telah terpantau melalui CCTV. Dari keseluruhan jumlah tersebut, warga dapat mengakses 5.735 CCTV yang terhubung dengan portal Jakarta Smart City.

Dilansir dari laman resmi, cara mengakses CCTV ini adalah dengan membuka website Jakarta Smart City, lalu memilih menu “Maps” yang terletak pada bagian kanan atas.

Jika mengakses dengan browser ponsel, menu “Maps” terletak di simbol grid yang terletak di bagian kiri atas halaman. Pilihan fitur tersebut juga bisa diakses secara langsung dengan tautan smartcity.jakarta.go.id/maps.

2. Jasa Marga Live

CCTV di Jakarta juga bisa diakses melalui laman jasamargalive.com. Cara mengaksesnya adalah dengan cara masuk ke website www.jasamargalive.com. Kemudian pilih "Menu" di sebelah tulisan "lokasi kamera". Setelah itu, pilih alamat yang sesuai dengan Anda inginkan. CCTV ini juga berguna untuk melihat titik-titik kemacetan.

3. CCTV Bali Tower

CCTV Bali Tower atau Molecool bisa juga dipakai sebagai alternatif untuk melihat kondisi demo hari ini guna menghindari kemacetan. Namun, untuk mengaksesnya, Anda harus mengunduh di laman https://inbound.molecool.id/install melalui ponsel terlebih dahulu, kemudian baru sign in, setelah itu baru bisa dipakai.

Caranya menggunakannya:

1. Buka aplikasi Molecool;

2. Pilih "CCTV";

3. Klik SEE ALL";

4. Klik simbol peta di sebelah pojok kanan;

5. Zoom in dan zoom out peta untuk melihat CCTV yang tersebar di seluruh Jakarta;

6. Pilih CCTV yang ingin kamu lihat.

Baca juga artikel terkait DEMO atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Agung DH