tirto.id - Starlink sudah bisa dipesan dan digunakan di Indonesia. Layanan internet berbasis satelit ini memiliki harga paket paling murah Rp750.000 per bulan. Namun, pengguna juga perlu membeli peralatan penerima satelit yang dibanderol paling ekonomis Rp7.800.000.
Pemesanan perangkat VSAT dan paket langganan internet Starlink dilakukan melalui website starlink.com. Pengguna boleh memilih paket mana pun yang diinginkan. Pada saat registrasi, pengguna diminta mengisi data diri termasuk penagihan biaya langganan internet.
Setelah dikonfirmasi oleh admin, perangkat VSAT akan dikirimkan. Lamanya pengiriman untuk perangkat VSAT Residensial kurang lebih 1-2 minggu. Perangkat VSAT Jelajah dan VSAT Kapal pengirimannya sekira 3-4 minggu.
Starlink setidaknya memiliki tiga layanan untuk kebutuhan pribadi meliputi Residensial, Jelajah, dan Kapal. Layanan Residensial untuk pelanggan rumahan atau dominan menetap di satu tempat. Tarif internetnya Rp750.000 per bulan.
Ada pun pengguna yang kerap berpergian atau hidupnya nomaden bisa mempergunakan layanan Jelajah yang dibanderol mulai Rp990.000 per bulan. Pengguna yang banyak menghabiskan hari di laut lepas hingga kebutuhan tanggap darurat bencana, dapat memakai layanan Kapal yang dibanderol tarifnya mulai Rp 4.345.000 per bulan.
Apa Isi Kotak Paket Pembelian Starlink
Saat membeli layanan Starlink, pengguna akan diberikan kotak paket pembelian yang berisi berbagai komponen untuk koneksi internet.
Semua komponen ini dapat dirakit dengan mudah oleh pengguna. Di dalamnya terdapat manual penggunaan yang dapat dipelajari. Isi paket pembelian Starlink terdiri dari;
1. Piringan Starlink
Dish Starlink adalah piringan berbentuk persegi panjang yang digunakan sebagai antena penangkap sinyal internet dari satelit. Komponen yang juga disebut dishy ditempatkan di luar ruangan sehingga komunikasi dengan satelit tidak terganggu.
2. Kabel penghubung
Kabel ini menjadi penghubung antara dishy dengan router. Setiap ujung memiliki colokan untuk dimasukkan pada port khusus di dishy dan router.
3. Router dan catu daya
Router dan catu daya memungkinkan semua komponen akan berjalan sebagaimana mestinya. Router menyediakan sinyal WiFi untuk menyebarkan internet ke lingkungan. Ada pun catu daya akan dicolokkan pada stop-kontak listrik untuk memberikan daya ke seluruh sistem.
4. Tempat piringan Starlink
Komponen ini berbentuk X dan menjadi tempat untuk piringan. Komponen yang disebut X-stand tersebut membantu piringan berdiri kuat dan berputar untuk menemukan sinyal satelit terbaik.
Cara Instalasi Starlink
Langkah awal yang cukup vital agar Starlink dapat beroperasi di piringan hingga router adalah menemukan tempat terbaik. Piringan Starlink sangat disarankan untuk ditempatkan di luar dan tidak ada halangan. Piringan dibiarkan menghadap langit luas.
Pencarian lokasi setelut dibantu menggunakan aplikasi tertentu. Klik pada ikon Visibility dan pencarian berjalan secara otomatis. Piringan bergerak menemukan sinyal kuat dari satelit.
Ada pun urutan instalasi internet Starlink mengikuti panduan berikut:
- Susun antena piringan beserta kelengkapannya sehingga dishy dapat berdiri kuat.
- Sambungkan kabel yang menghubungkan router dengan antena piringan.
- Sambungkan kabel catu daya di router pada stop kontak listrik. Starlink juga bisa mempergunakan arus DC 12 V untuk pemakaian internet di luar ruangan.
- Router akan melakukan booting dan perlu waktu beberapa menit. Setelah aktif, atur WiFi di ponsel dan sambungkan ke jaringan nirkabel bernama STINKY.
- Setelah terhubung, lakukan konfigurasi WiFi dan lakukan penyambungan ke jaringan nirkabel bernama "Starlink" memakai kata sandi yang baru saja dibuat.
- Jika sudah tersambung dengan satelit, layar akan memperlihatkan status koneksi internet. Lampu pada router akan menyala hijau dan akses internet tersedia. Proses mencari sampai terhubung ke satelit Starlink kurang lebih memerlukan durasi 10 menit.
- Jika selama 20 menit proses penyambungan muncul status Disconnected atau Offline, periksa kembali antar-komponen sudah terpasang benar atau belum. Apabila tetap offline, sebaiknya hubungi pusat bantuan Starlink.
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Yandri Daniel Damaledo
