tirto.id - Kawasan DKI Jakarta dan sekitarnya pada awal tahun 2020 terendam banjir. Hujan deras yang melanda sejak malam pergantian tahun membuat genangan air merendam sejumlah ruas jalan, fasilitas umum hingga pemukiman warga.
Genangan air yang merendam pemukiman membuat sejumlah peralatan rumah tangga pun basah. Sebut saja kasur dan peralatan tidur yang menjadi salah barang penting di dalam rumah.
Berikut beberapa cara mengeringkan kasur setelah banjir yang bisa dilakukan seperti dilansir NDSU :
1. Selimut
Selimut yang dapat dicuci seperti rayon, akrilik, dan kapas melalui dua siklus pencucian. Keringkan di tempat terbuka atau gunakan pengering yang suhunya bisa diatur.
2. Seprai dan Sarung Bantal
Gunakan dua siklus pencucian, tambahkan pemutih klorin cair untuk membantu membunuh kuman. Keringkan dalam pengering pada suhu tinggi.
3. Bantal
Bantal bisa dicuci. Namun, alas kepala ini perlu direndam dengan air lebih lama. Lalu dikeringkan hingga benar-benar kering.
DilansirNC State, jika mencuci bantal dengan mesin cuci, cucilah dengan air hangat (bukan panas) selama 15-20 menit. Jangan lupa menggunakan deterjen dan desinfektan cucian. Jangan mencuci lebih dari dua bantal sekaligus.
Lakukan pembilasan ekstra hingga jejak deterjen atau busa tak ada lagi. Gunakan alat pengering atau tempatkan di dalam pengering pakaian jika dijemur.
Jika mengeringkannya di jemuran, gantung dua sudut di tali jemuran. Ubah posisi ujung ke ujung dan goyangkan bulu sesering mungkin untuk mempercepat pengeringan.
4. Kasur
Beberapa ahli pemulihan banjir menyarankan mungkin harus membuang kasur yang sudah terendam air.
Jika masih memungkinkan dicuci, kasur harus dijemur sampai kering. Bersihkan permukaan dan letakkan kasur dengan posisi yang tepat di bawah sinar matahari hingga kering.
Gunakan balok untuk menjauhkannya dari tanah dan memungkinkan udara bersirkulasi di sekitarnya. Gunakan kipas angin untuk mengalirkan udara dan mempercepat proses pengeringan.
Tetapi, jika ada bau apek setelah mengering, maka ada jamur. Anda harus membersihkan kasur atau kotak pegasnya dan membawanya pada perusahaan jasa pembersih.
Penulis: Febriansyah
Editor: Ibnu Azis