Menuju konten utama

Cara Aman Membawa Roll Film di Pesawat Saat Travelling

Tak semudah merawat kamera digital, roll film membutuhkan perhatian khusus saat Anda membawanya berpergian jauh.

Cara Aman Membawa Roll Film di Pesawat Saat Travelling
Petugas memeriksa pengunjung di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, Kamis (24/5/2018). ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

tirto.id - Travelling dan dokumnetasi, dua hal yang seakan saling melengkapi dan beriringan dalam menciptakan suatu peristiwa yang kita lalui. Mengabadikan moment yang sedang terjadi akan menjadi cerita kenangan dalam kehidupan.

Perkembangan dunia digital semakin memudahkan kita menangkap setiap momen, tetapi untuk mereka pencinta seni, menggunakan media manual seperti roll film menjadi keunikan tersendiri.

Adapun peralatan manual yang eksis di era digital pun harus dirawat dan diperhatikan saat travelling, mulai dari penyimpanan hingga perawatannya.

Tak semudah merawat kamera digital, roll film membutuhkan perhatian khusus saat Anda membawanya berpergian jauh. Memperhatikan paparan-paparan radiasi yang masuk menjadi poin utama. Hal itu dikarenakan roll film yang belum diproses rentan akan ganguan apabila terpapar sinar lain yang lebih kuat.

Salah satunya yaitu menjaga keamanan roll film ketika memasukki area pemeriksaan bandara. Kecanggihan alat yang digunakan pihak bandara merupakan alat keamanan untuk menjangkau benda terdalam yang ada di koper kita.

Sebab, CT scan atau X-Rays yang kita lalui dapat berpengaruh pada roll film yang kita bawa. Meski tidak secara langsung dapat menghancurkan roll film yang belum di proses, tetapi jika dilakukan atau terpapar terlalu sering akan menimbulkan perubahan dari hasil olahan datanya.

Saat ini baru di Amerika Serikat dan beberapa negara yang sudah menciptakan dan menerapkan alat pemindai yang dapat merusak roll film dalam sekali scan.

Ada berbagai tips yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan roll film Anda dari radiasi sinar X- Rays di pintu bandara.

Hal paling utama yang bisa dilakukan yaitu ketika Anda sampai pada bagian TSA berbicaralah dengan dengan sopan kepada petugas untuk meminta melakukan pemindaian manual menggunakan tangan dengan alasan roll film fotografi yang Anda bawa.

Apabila izin untuk membuka koper Anda tidak didapatkan, Anda bisa melakukan tips berikut untuk mengamankan roll film fotografi Anda:

  1. Keluarkan film Anda dari semua tabung dan pembungkus
  2. Tempatkan dalam kantong ziplock yang transparan
  3. Simpan film Anda di saku samping atau area akses mudah lainnya di tas Anda untuk disimpan dengan cepat
  4. Jangan menyimpan film di setiap bagasi atau bagasi yang akan diperiksa. Ini termasuk kamera yang masih memiliki film di dalamnya
  5. Pertimbangkan untuk mengirimkan film Anda yang terpapar ke lab film untuk diproses dan diperiksa paparannya sebelum perjalanan Anda kembali

Setelah melewati sistem keamanan bandara dan menghindarkan roll film Anda dari radiasi X-Rays, penting untuk terus memeriksa dan merawat roll film yang akan digunakan. Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk memulihkan dan menyimpan film fotografi Anda, yaitu sebagai berikut:

1. Penyimpanan film dalam freezer kulkas

Penyimpanan dalam freezer bisa memungkinkan film Anda bertahan dalam jangka waktu yang lama. Perlu diperhatikan juga, penyimpanan dalam freezer berdurasi 5 jam.

Apabila akan digunakan kembali, keluarkan roll film fotografi pada suhu kamar. Setelah pada suhu kamar, buka tabung film dalam cahaya redup untuk memastikan gulungan film tidak dingin saat disentuh sebelum dimasukkan ke dalam kamera Anda.

2. Menghindari paparan panans ekstrim pada roll film

Tak hanya proses pendinginan, proses menstabilkan suhu juga perlu diperhatikan. Suhu atau panas yang ekstrim juga dapat dengan mudah merusak roll film yang Anda miliki.

Apabila Anda terpaksa harus melakukan pemotretan di suasana panas yang tidak dapat dihindari, Anda dapat mengurasi suhu panas itu dengan menyimpan film Anda di tabung asli dan disimpan dalam tas kamera.

3. Selesaikan proses pemotretan

Pada saat menggunakan, pastikan Anda menyelesaikan proses pemotretan. Sebab, ketika Anda tidak menyelesaikan dan menyimpan roll film dalam kamera dalam waktu yang lama akan membuat foto yang dihasilkan akan terdegredasi sebagian.

Proses perawatan yang cukup panjang yang harus dilakukan pecinta seni dan barang antik dunia fotografi. Merawat dan menjaga menjadi poin utama dari terciptanya momen yang luar biasa.

Baca juga artikel terkait FOTOGRAFI atau tulisan lainnya dari Cornelia Agata Wiji Setianingrum

tirto.id - Teknologi
Kontributor: Cornelia Agata Wiji Setianingrum
Penulis: Cornelia Agata Wiji Setianingrum
Editor: Ibnu Azis