Menuju konten utama

Cadangan Devisa Maret 2020 Sentuh 130,5 Miliar Dolar AS

Nilai ini meningkat dibanding posisi April 2020 yang mencapai 127,9 miliar dolar AS.

Cadangan Devisa Maret 2020 Sentuh 130,5 Miliar Dolar AS
Gubernur BI Perry Warjiyo memberikan keterangan mengenai hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Kamis (21/11/2019). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/nz

tirto.id - Cadangan devisa Indonesia per akhir Mei 2020 tercatat berada di angka 130,5 miliar dolar AS. Nilai ini meningkat dibanding posisi April 2020 yang mencapai 127,9 miliar dolar AS.

BI mencatat posisi cadangan devisa ini setara pembiayaan 8,3 bulan impor atau 8,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah. Nilai ini berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

“Peningkatan cadangan devisa pada Mei 2020 terutama dipengaruhi oleh penarikan utang luar negeri Pemerintah dan penempatan valas perbankan di Bank Indonesia,” ucap Kepala Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko, Senin (8/6/2020).

Meski mengalami peningkatan, posisi cadangan devisa Mei 2020 tetap masih lebih rendah dari posisi Januari 2020 yang mencapai 131,7 miliar dolar AS. Nilainya setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor atau 7,5 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.

Hal ini terjadi lantaran banyaknya aliran modal asing yang keluar selama Maret 2020 dipengaruhi pembayaran utang luar negeri pemerintah dan keperluan stabilisasi nilai tukar Rupiah di tengah kepanikan pasar. Waktu itu cadangan devisa BI sempat turun menjadi 121 miliar dolar AS dari posisi Februari 2020 yang masih di angka 130,4 miliar dolar AS.

Lalu pada 5 Juni 2020, Gubernur BI Perry Warjiyo menyatakan aliran modal asing tercatat semakin membaik pada Mei 2020. Mulai pekan kedua Mei 2020 sampai pekan pertama Juni 2020, Indonesia mencatatkan inflow berturut-turut dengan jumlah bervariasi. Per pekan pertama Juni 2020 ada Rp7,01 triliun aliran modal yang masuk ke Indonesia.

“Aliran modal asing masuk Cadev kita terus mengalami peningkatan,” ucap Perry dalam konferensi pers virtual.

Baca juga artikel terkait CADANGAN DEVISA atau tulisan lainnya dari Vincent Fabian Thomas

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Vincent Fabian Thomas
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Gilang Ramadhan