tirto.id - Zulkfli Hasan (Zulhas) melakukan serah terima jabatan Menteri Perdagangan (Mendag) dengan Budi Santoso dalam kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran periode 2024-2029.
Dalam sambutannya, Budi mengaku sangat terharu dirinya ditunjuk sebagai Menteri Perdagangan oleh Presiden Prabowo. Hal ini lantaran sebenarnya sebelum dilantik menjadi menteri, dia merupakan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendag.
“Hari ini hari yang bersejarah bagi kami semua, di mana seorang Menteri Perdagangan yang pertama kali dipercayakan kepada pejabat karier Kementerian Perdagangan,” tutur Budi sambil menahan tangis dalam sambutannya di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Senin (21/10/2024).
Dalam sambutannya, Budi juga memberikan apresiasi atas kinerja di bawah kementerian yang dipimpin oleh Zulhas. Dia menyebut, kinerja ekspor surplus selama 53 bulan berturut-turut, begitu pun dengan harga pangan yang stabil.
Menurut Budi, ke depan Kemendag akan menjalankan tiga program untuk mengejar target visi Indonesia Emas 2045.
“Adapun tiga program utama yaitu pengamanan pasar dalam negeri, perluasan pasar ekspor, dan yang ketiga peningkatan UKM bisa ekspor,” jelasnya.
Budi berharap dukungan para pelaku usaha dan semua pihak yang terkait atau stakeholder, terutama para staf Kemendag untuk menjalankan program-program tersebut dengan baik.
Sementara itu, Zulhas mengucapkan selamat atas jabatan baru yang disandang Budi Santoso.
“Saya ucapkan selamat kepada Pak Budi dan keluarga, Kemendag sudah punya menteri dari internal. Jadi nggak usaha khawatir, besok ada harapan, bahkan jadi menko atau wapres InsyaAllah,” ujar Zulhas.
Penulis: Nabila Ramadhanty
Editor: Irfan Teguh Pribadi