Menuju konten utama

BPBD: 2.180 Jiwa dan 465 Rumah Terdampak Banjir di Serang

BPBD Kabupaten Serang melaporkan banjir di Kecamatan Padarincang Kabupaten Serang terjadi akibat intensitas hujan yang cukup tinggi. 

BPBD: 2.180 Jiwa dan 465 Rumah Terdampak Banjir di Serang
Ilustrasi. Sejumlah petugas dengan perahu karet membawa sembako yang akan didistribusikan bagi korban banjir luapan Bengawan Solo. ANTARA FOTO/Aguk Sudarmojo/ama/18.

tirto.id - Hujan deras telah menyebabkan beberapa desa terendam banjir di Kecamatan Padarincang Kabupaten Serang Provinsi Banten pada Rabu (7/3/2018) pukul 07.00 WIB.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang melaporkan, saat ini daerah yang sedang mendapatkan penanganan antara lain Provinsi Banten, Kabupaten Serang, Kecamatan Padarincang, Desa Kalumpang, Kampung Sukajaya, Kampung Bayur, Desa Citasuk, dan Kampung Sukamaju.

Berdasarkan rilis yang diterima Tirto, data sementara BPBD menyebutkan, masyarakat yang terdampak banjir sebanyak 465 kepala keluarga (KK) atau 2.180 jiwa, dengan rincian sebagai berikut:

• Kampung Sukajaya sebanyak 330 KK / 1.530 Jiwa terdampak.

• Kampung Bayur sebanyak 90 KK / 500 Jiwa terdampak.

• Kampung Sukajaya sebanyak 45 KK / 150 Jiwa terdampak.

Adapun kerugian materil akibat banjir yaitu sebanyak 465 unit rumah terendam dengan tinggi banjir 20-100 cm yang tersebar di beberapa wilayah, yaitu:

• Kampung Sukajaya sebanyak 330 Unit rumah terendam.

• Kampung Bayur sebanyak 90 Unit rumah terendam.

• Kampung Sukajaya sebanyak 45 Unit rumah terendam.

Banjir terjadi di sejumlah wilayah Kabupaten Serang terjadi hujan dengan intensitas tinggi. Hal ini menyebabkan drainase dan sungai meluap.

BPBD Kabupaten Serang juga telah berkoordinasi dengan beberapa pihak terkait seperti TNI, Polri, aparat kecamatan, anggota RAPI dan lainnya untuk menangani korban banjir.

Selain itu, BPBD juga telah memberangkatkan tim reaksi cepat guna melakukan pendataan serta sejumlah personil dengan peralatan lengkap seperti perahu karet, pelampung dan tenda posko guna melakukan penangan awal. Hingga siang tadi, ketinggian air 20-70 cm di pemukiman warga.

Baca juga artikel terkait BANJIR atau tulisan lainnya dari Yandri Daniel Damaledo

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Yandri Daniel Damaledo
Penulis: Yandri Daniel Damaledo
Editor: Yandri Daniel Damaledo