tirto.id - Timnas Belgia berhasil menembus semifinal Piala Dunia 2018 setelah terakhir kali merasakannya pada 1986. Skuat asuhan Roberto Martinez menunjukkan performa mengagumkan dalam perjalanan ke babak empat besar. Di Rusia 2018, Eden Hazard dan kolega berhasil menjuarai Grup G, kemudian menyingkirkan Jepang dan Brasil di fase gugur.
Pelatih Belgia, Roberto Martinez mengaku bahwa skuatnya berhasil memaksimalkan performa di Piala Dunia 2018. Mantan pelatih Everton itu juga menyebutkan bahwa performa bagus tersebut tidak datang tiba-tiba, tetapi membutuhkan proses selama dua tahun.
“Sekarang saya pikir banyak pertanyaan sudah terjawab bahwa ini [timnas Belgia] adalah sebuah tim, bukan sekelompok individu,” ungkap Martinez dikutip Sky Sports.
“Mereka membuat komitmen untuk saling membantu agar menjadi skuat dengan performa tinggi, dan bersama-sama untuk menjadi sebagus yang kami bisa di level internasional, [performa itu] membutuhkan proses dua tahun,” tambahnya.
Pelatih Belgia itu juga mengaku bangga dengan kekompakan skuatnya. Terlepas dari sejarah Belgia yang kurang memuaskan, dengan hanya menembus semifinal Piala Dunia 1986 sebagai catatan terbaik, skuat Roberto Martinez yang kini didominasi sederetan pemain asal Liga Inggris.
“[Skuat] Ini adalah sekelompok orang yang hendak membagikan visi untuk membuat sepakbola Belgia bangga dan mereka telah melakukannya,” lanjut pelatih berkebangsaan Spanyol tersebut.
Roberto Martinez juga memuji skuatnya yang berhasil mengalahkan Brasil di perempat final. Pelatih Belgia itu menyebut timnya sudah memiliki kapasitas untuk mengubah “banyak hal” menurut situasi pertandingan.
“Kualitas dalam tim ini adalah kapasitas luar biasa mereka untuk mengubah banyak hal jika [dalam] pertandingan [Belgia] membutuhkannya.
"Eksekusi lawan Brasil (7/7/2018) memberi Anda kepuasan terbesar sebagai pelatih timnas. Pada level [pertandingan seperti] ini jenis kecerdasan dan kemampuan beradaptasi seperti itu penting,” tambah pelatih berusia 44 tahun tersebut.
Kepelatihan Martinez sendiri dipuji oleh playmaker timnas Belgia, Kevin De Bruyne. Gelandang Manchester City itu menyebut Martinez telah berhasil menyuntikkan kepercayaan ke dalam tim bahwa mereka bisa memenangkan trofi.
“Saya pikir dia telah membangun potensi tim ini. Tim ini sudah bermain bersama untuk tujuh atau delapan tahun [dalam keadaan berbeda], lalu dia membawa kami lebih erat dengan keyakinan lebih dalam memenangkannya [Piala Dunia],” ungkap De Bruyne.
Jelang melawan Perancis, timnas Belgia ingin mencetak sejarah pertama kali masuk final. Laga Perancis vs Belgia sendiri dijadwalkan pada Rabu (11/7/2018) pukul 01.00 WIB di Stadion Saint Petersburg, Rusia.
Editor: Ikhsan Abdul Hakim