tirto.id - Presiden Amerika Serikat Donald Trump resmi mencopot Anthony Scaramucci dari jabatannya sebagai Juru Bicara Gedung Putih. Pencopotan Scaramucci menjadi perbincangan publik mengingat dirinya baru ditunjuk oleh Trump sebagai Juru Bicara Gedung Putih pada Sabtu (22/7/2017) lalu.
“Anthony Scaramucci akan meninggalkan perannya sebagai Juru Bicara Gedung Putih.” ujar Sarah Huckabee sebagaimana dikutip The Guardian, Selasa (1/8/2017).
Pencopotan Scaramucci langsung dirayakan Trump. Melalui akun twitter resminya, Presiden AS tersebut mengatakan bahwa hari ini merupakan hari yang baik untuk AS.
“Hari yang besar di Gedung Putih!,” tulis Trump.
Baca juga: Donald Trump Pecat Direktur Penyelidikan FBI
Pencopotan Scaramucci disinyalir merupakan buntut dari ditunjuknya John Kelly sebagai kepala staf Kepresidenan AS. Kelly baru ditunjuk menempati posisi tersebut pada Senin (31/7/2017) kemarin. Menurut pemberitaan sejumlah media AS, usai menempati posisi barunya Kelly langsung mengajukan permintaan kepada Donald Trump untuk mencopot Scaramucci.
Namun, Sarah menampik isu tersebut. Menurut keterangan Sarah, Scaramucci mundur karena kemauannya sendiri.
“Scaramucci merasa sebaiknya memberi kepala staf John Kelly sebuah papan tulis yang bersih dan kemampuan untuk membangun timnya sendiri. Kami berharap yang terbaik untuknya [Scaramucci],” imbuh Sarah.
Sementara itu, menurut pemberitaan The New York Times, ada tiga orang dalam di Gedung Putih menyebut Scaramucci dicopot setelah sang ekonom mengeluarkan omelan kasar kepada rekan-rekannya di Gedung Putih. Salah satu orang yang mendapat omelan Scaramucci adalah Reince Priebus dan Steve Bannon. Reince sendiri mundur dari jabatannya sebagai kepala staf Kepresidenan pada pekan lalu.
Baca juga: Direktur Komunikasi Donald Trump Mengundurkan Diri
Anthony Scaramucci menjabat sebagai Juru Bicara Gedung putih selama sepuluh hari. Ia awalnya dilantik pada untuk menggantikan Sean Spicer yang mengundurkan diri pada Jumat (21/7/2017).
Sebelum masuk ke Gedung Putih, Scaramucci merupakan manajer keuangan di New York, ia juga pernah bekerja di Goldman Sachs. Scaramucci juga dikenal memiliki kedekatan personal dengan Trump dan keluarganya.
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Dipna Videlia Putsanra