tirto.id - Arsjad Rasjid telah cuti sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) dan Direktur Utara PT Indika Energy TBK. Ia menyatakan akan fokus menjadi Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
Arsjad mengatakan keputusan ini sebagai bentuk komitmennya dalam menjaga netralitas dan tata kelola (governance) yang baik.
“Keputusan ini saya buat agar tidak mencampuradukkan urusan organisasi saya di Kadin Indonesia dan jabatan saya di PT Indika Energy Tbk,” ujar Arsjad dalam keterangan tertulis, Selasa (26/9/2023).
Menurut Arsjad, pelaksanaan tugas harian di Kadin Indonesia selanjutnya akan diatur sesuai anggaran dasar organisasi. Sementara itu, kepengurusan di PT Indika Energy Tbk akan dilaksanakan sesuai dengan anggaran dasar dan tata kelola di perusahaan.
Arsjad menuturkan jabatannya sebagai Ketua TPN Ganjar Pranowo aktif mulai besok, Rabu (27/9/2023). Keputusan terlibat dalam pemenangan bakal capres dari PDIP tersebut sudah direstui keluarganya.
“Bagi saya, bergabung dan menjadi Ketua TPN adalah salah satu bentuk kontribusi saya bagi masa depan Indonesia. Saya ingin memastikan bahwa agenda-agenda jangka panjang dalam konteks ekonomi dan investasi yang telah diusung oleh Presiden RI Joko Widodo dan para pendahulunya, dapat terlaksana dengan baik,” kata dia.
Arsjad memohon doa agar kepemimpinannya di TPN Ganjar Pranowo dapat berjalan lancar. Ia juga meminta semua pihak bersama-sama menjaga perdamaian dan persatuan Indonesia selama tahapan Pemilu 2024.
Arsjad dipilih sebagai Ketua TPN Ganjar Pranowo berdasarkan hasil kesepakatan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang, Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono, dan Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo. Ia dipilih karena dipandang memiliki jaringan dan pengetahuan yang luas.
Arsjad sempat menyatakan belum mengetahui secara resmi penunjukan dirinya sebagai Ketua TPN Ganjar Pranowo. Kendati demikian, ia merasa terhormat terlibat memenangkan Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
Dalam keterangan terpisah, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan Arsjad hanya butuh waktu menyelesaikan urusannya di Kadin dan jabatan lainnya sebelum aktif memimpin TPN Ganjar Pranowo.
Penulis: Ayu Mumpuni
Editor: Gilang Ramadhan