Menuju konten utama

Apakah ke Kamboja Perlu Visa dan Cek Daftar Negara Bebas Visa

SEA Games 2023 digelar di Kamboja lalu apakah mengunjungi Kamboja memerlukan visa? Simak daftar negara bebas visa berikut ini.

Apakah ke Kamboja Perlu Visa dan Cek Daftar Negara Bebas Visa
Istana Phnom Penh kamboja. foto/IStockphoto

tirto.id - Tahun ini, pesta olahraga Asia Tenggara atau yang juga dikenal sebagai SEA Games akan digelar mulai dari 5 Mei hingga 17 Mei 2023 di Kamboja.

Pembukaan SEA GAmes 2023 pada 5 Mei 2023 akan dilakukan di Stadion Morodok Techno, Phnom Penh, Kamboja.

Kamboja sebagai tuan rumah memilih sepasang kelinci sebagai bernama Borey dan Romdoul sebagai maskot SEA Games 2023. Borey digambarkan sebagai hewan kelinci laki-laki, sementara Romdoul kelinci perempuan.

Maskot kedua kelinci tersebut juga digambarkan sebagai atlet Bokator. Bokator merupakan salah satu jenis olahraga seni bela diri atau martial arts tradisional di Kamboja. Pada zaman dahulu, seni bela diri Bokator sering digunakan oleh pasukan militer Khmer.

SEA Games tahun ini bakal mempertandingkan 36 cabang olahraga (cabor) dan diikuti sebanyak 11 negara ASEAN.

Ada 11 negara tersebut antara lain Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, Timor Leste, dan Vietnam.

Bagi orang Indonesia yang ingin ke Kamboja untuk menyaksikan SEA Games 2023 atau berwisata tidak perlu repot untuk mengurus visa. Kamboja merupakan salah satu negara di ASEAN yang bisa dikunjungi tanpa menggunakan visa.

Indonesia telah membuat perjanjian dengan negara ASEAN yang salah satu isinya berkaitan dengan berkunjung tanpa visa dalam durasi waktu tertentu.

Berikut ini daftar negara ASEAN yang bisa dikunjungi dengan bebas visa.

1. Kamboja

Kamboja menjadi salah satu alternatif tempat liburan bila sudah bosan dengan Thailand. Di negara ini, banyak candi bersejarah serta pemandangan yang eksotis.

Di Kamboja, Anda bisa berjalan-jalan untuk menikmati street food di Phnom Penh. Selain itu, Anda juga dapat ke Siam Reap sebelum ke Angkor Wat.

Sungai Mekong yang masih menjadi rumah lumba-lumba air tawar juga destinasi yang wajib dikunjungi. Tanpa visa, warga Indonesia dapat berlibur selama maksimal 30 hari di Kamboja.

2. Brunei Darussalam

Selain terkenal sebagai negeri penghasil minyak terbesar di Asia Tenggara, Brunei juga memiliki istana kenegaraan terbesar di dunia, yaitu Istana Nurul Iman. Istana yang memiliki luas bangunan hingga 300 hektar tersebut menjadi tempat tinggal Sultan Hassanal Bolkiah.

Brunei juga menawarkan beberapa tempat menyelam yang bagus untuk fotografi makro, seperti Blue Water Wreck, Cement Wreck, Australian Wreck, dan Rig Reef. Warga Indonesia dapat berlibur di Brunei selama maksimal 14 hari tanpa visa.

3. Filipina

Serupa dengan Indonesia, Filipina adalah negara kepulauan yang terkenal dengan pantai-pantai berpasir putih yang indah.

Tak hanya itu itu Filipina juga terkenal dengan budaya dan sejarahnya yang sangat kuat. Saat di Filipina, Anda dapat berkunjung ke banyak tempat mulai dari Manila, Xebu, Boracay, hingga Pelawan yang dinobatkan sebagai pulau terbaik di dunia oleh Conde Nast Traveler 2014. Warga Indonesia dapat berlibur tanpa visa di salah satu negara teramah di dunia ini selama 21 hari.

4. Laos

Dunia pariwisata di Laos menjadi salah satu faktor terbesar yang mendorong pertumbuhan ekonomi negara ini. Di Laos, terdapat situs warisan dunia UNESCO yaitu Luang Prabang. Di kota tersebut bisa menjelajahi gua misterius Pak Ou Caves.

Selain itu, bisa juga berjalan-jalan di situs arkeologi Plains of Jars. Saat sore hari, Anda bisa menikmati matahari tenggelam di belahan Sungai Mekong yang berada di Vientiane. Warga Indonesia dapat berlibur di Laos tanpa visa selama 30 hari.

5. Malaysia

Malaysia terkenal sebagai salah satu negara yang memiliki street food teraksyik di Asia Tenggara. Mulai dari makanan India, makanan Malaysia-Cina, Peranakan, hingga makanan barat.

Tidak hanya di Jalan Alor di Kuala Lumpur, Penang juga menjadi surga dari makanan lezat. Selain itu, di Malaysia terdapat Legoland yang digemari oleh anak-anak. Bagi warga Indonesia, berlibur tanpa visa bisa dilakukan selama 30 hari.

6. Myanmar

Dengan pola hidup yang masih sangat tradisional, berlibur ke Myanmar membuat Anda berasa menelusuri masa lampau.

Dengan hal itu, Anda dapat menikmati keindahan kota dengan pagoda indah dari atas balon terbang di Bagan. Selain itu, Anda dapat memandangi Golden Rock di Gunung Kyaiktiyo. Menjelajahi Myanmar tanpa visa dapat dilakukan selama 14 hari.

7. Singapura

Singapura merupakan tetangga terdekat Indonesia dan terbilang menjadi destinasi liburan favorit warga Indonesia.

Singapura menawarkan bermacam-macam atraksi yang disukai oleh berbagai kalangan usia. Terdapat Gardens by the Bay, Resort World Sentosa, Marina Bay Sands, Universal Studio Singapore.

Tak hanya itu, terdapat pusat perbelanjaan yang menarik seperti Orchard Road, Little India, dan Kampong Glam. Warga Indonesia bebas berlibur tanpa visa di Singapura selama 30 hari.

8. Thailand

Thailand tercatat sebagai negara favorit bagi wisatawan Indonesia. Biaya hidup yang terkenal murah menjadi salah satu daya tariknya.

Di negara ini, Anda bisa berbelanja di Chatuchak Market, Bangkok. Yang tak boleh dilupakan, Bangkok merupakan negara yang lekat dengan budaya dan arsitektur kelas atas.

Thailand menjadi salah satu negara dengan umat Buddha terbanyak di dunia. Tak mengherankan, banyak candi indah tersebar di penjuru negeri.

Tak hanya itu, Thailand juga memiliki beberapa pantai terbaik yang ada di dunia seperti Phi Phi Island, Phuket, Krabi, Hua Hin, dan Koh Samui. Untuk menjelajahi Thailand tanpa visa dapat dilakukan selama 30 hari.

9. Vietnam

Vietnam terkenal dengan pemandangan alam yang sangat menakjubkan. Naiklah ke atas kapal dan nikmati bebatuan indah di tengah sungai sepanjang Halong Bay.

Yang tak boleh dilewatkan adalah jalan-jalan untuk menikmati keramaian jalanan di Vietnam. Setelah capek, Anda bisa menikmati makanan-makanan khas Vietnam yang dapat menghangatkan perut. Berlibur di Vietnam tanpa visa dapat dilakukan selama 30 hari.

Baca juga artikel terkait RAGAM DAN HIBURAN atau tulisan lainnya dari Umi Zuhriyah

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Umi Zuhriyah
Penulis: Umi Zuhriyah
Editor: Yandri Daniel Damaledo