Menuju konten utama

AMIN Minta KPU Konsisten Jalankan Aturan Debat Capres-Cawapres

Timnas AMIN meminta agar KPU melakukan mekanisme debat capres-cawapres sesuai aturan.

AMIN Minta KPU Konsisten Jalankan Aturan Debat Capres-Cawapres
Calon presiden dan wakil presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan (kiri) dan Muhaimin Iskandar (kanan) bersama Kapten Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) Muhammad Syaugi Alaydrus (tengah) memberikan keterangan pers saat deklarasi susunan tim kampanye di Jalan Diponegoro Nomor 10, Jakarta, Selasa (14/11/2023).Koalisi Perubahan mengumumkan susunan tim kampanye yang akan membantu pemenangan pasangan calon presiden Anies Baswedan dan calon wakil presiden Muhaimin Iskandar pada Pilpres 2024. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/rwa.

tirto.id - Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) meminta agar KPU konsisten jalankan aturan debat capres-cawapres sesuai aturan pada Pasal 277 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum dan Peraturan KPU (PKPU) Nomor 15 Tahun 2023 tentang Kampanye Pemilihan Umum.

"Jadi kita tuntut untuk ketegasan KPU menegakan UU 7 2017 yang di mana diturunkan ke PKPU Nomor.15 tahun 2023 supaya itu ditegakan,” kata Juru Bicara Timnas AMIN, Billy David di Kantor Timnas AMIN, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (5/12/2023).

Tidak hanya itu, dia juga meminta KPU segera menggelar rapat mekanisme debat capres-cawapres. Hal itu mengingat waktu debat akan digelar pada Selasa (12/5/2023) pekan depan.

“Sampai hari ini, sampai tanggal 5 belum terima surat undangan dan belum ada panggilan lagi untuk melakukan FGD atau forum pembahasan teknis. Padahal ini sudah H-seminggu untuk debat,” kata dia.

Sebelumnya, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Grace Natalie pun mengaku pihaknya menantikan undangan dari KPU terkait pembahasan mekanisme debat. Dia menyerahkan mekanisme debat apapun yang disiapkan KPU .

"Kami siap dengan format apapun," kata Grace.

Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Hasto Kristiyanto menambahkan KPU agar menaati Peraturan KPU (PKPU) terkait mekanisme debat. Selain itu, Hasto juga berharap agar KPU berinovasi agar tak membatasi debat hanya lima kali tetapi juga menambahkan agenda debat di sejumlah kampus, untuk pengenalan narasi visi dan misi capres-cawapres.

"Bahkan dari aspirasi yang kami tangkap, dengan melihat pentingnya narasi bagi masa depan, selain debat di atas perlu ditambah debat-debat di kampus yang melibatkan pasangan capres-cawapres," kata Hasto.

Baca juga artikel terkait DEBAT CAPRES CAWAPRES 2024 atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - Flash news
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Intan Umbari Prihatin