tirto.id - Kacang panjang memiliki nama latin Vigna unguiculata ssp. Sesquipedalis dan masih termasuk keluarga kacang-kacangan.
Tanaman ini sering kita temui sehari-hari, entah itu dalam bentuk masih mentah atau yang sudah diolah.
Dilansir laman indonesia.go.id, kacang panjang adalah tanaman yang sangat lazim ditemui di Indonesia dan di sebagian wilayah Asia.
Di beberapa negara, kacang panjang disebut Long bean, Chinese long bean, dan asparagus bean.
Keunggulan lain dari tanaman ini adalah ia tidak mengenal musim, bisa ditanam kapan pun, dan menariknya lagi adalah jarak dari penanaman benih sampai panen hanya berkisar 45 hari saja.
Manfaat Makan Kacang Panjang
Walau sering dijumpai dan sering tidak dijadikan pilihan menu makanan untuk dihidangkan di rumah, situs Vega Produce menuliskan bahwa kacang panjang sebenarnya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Berikut beberapa di antaranya:
1. Menurunkan kadar gula darah
Bagi yang mengidap diabetes, kacang panjang merupakan makanan ideal karena tinggi akan serat dan rendah kalori serta karbohidrat.
2. Meredakan nyeri
Kacang panjang memiliki efek analgesik atau pereda nyeri bagi tubuh. Mangan, salah satu mineral dalam kandungan kacang panjang diketahui dapat membantu mengatasi sakit datang bulan.
3. Menjaga kesehatan kulit
Kacang panjang juga memiliki kandungan vitamin C yang cukup tinggi. Vitamin C berguna untuk menyehatkan dan juga mencerahkan kulit.
Selain itu, Vitamin C juga mampu mencegah kulit kering serta mengurangi kemunculan kerutan dan memperlambat proses penuaan.
4. Mencegah radikal bebas dan menurunkan risiko kanker
Masih mengenai kandungan vitamin C dalam kacang panjang, Vitamin C merupakan antioksidan yang bisa mencegah kerusakan yang diakibatkan oleh radikal bebas, polutan,serta bahan kimia yang beracun.
Radikal bebas yang menumpuk pada tubuh bisa menyebabkan berbagai penyakit seperti jantung, kanker, serta radang sendi dan konsumsi vitamin C dengan jumlah yang pas atau cukup akan membuat tubuh membangun kekebalan sendiri untuk melawan infeksi, menjaga elastisitas pembuluh darah, dan melindungi tubuh dari kanker.
5. Menjaga kesehatan jantung
Kacang panjang bisa berkhasiat juga untuk memperlancar peredaran darah yang mana hal tersebut bisa menyehatkan dan membuat jantung berfungsi dengan baik.
6. Menjaga kesehatan ibu hamil
Sekitar 15% dari kebutuhan harian kacang panjang panjang adalah nutrisi yang penting bagi ibu hamil karena merupakan sumber folat.
Asam folat adalah hal penting yang membantu perkembangan sel serta DNA janin sehingga mengonsumsinya akan mengurangi risiko cacat janin.
7. Menurunkan risiko rematik
Dalam sebuah studi, 1.000 – 1.499 mg vitamin C akan membantu dalam menurunkan kemungkinan sakit asam urat sampai 31%.
Sakit sendi atau encok merupakan hasil dari tingginya kadar asam urat yang membentuk kristal pada persendian.
8. Menambah darah
Kandungan zat besi dan banyak mineral dalam kacang panjang akan memicu perkembangan sel darah merah yang mampu mengurangi risiko kurang darah atau anemia.
9. Meningkatkan stamina
Kacang panjang yang mampu memicu pembentukan sel darah merah serta mampu memperlancar peredaran darah juga bisa membuat stamina tubuh bertambah sehingga mampu melakukan aktifitas fisik yang berat seperti berolahraga.
Kandungan Nutrisi Kacang Panjang
Kacang panjang adalah sumber protein nabati yang baik, selain itu di dalamnya mengandung vitamin A, thiamin, riboflavin, zat besi, fosfor, kalium, vitamin C, folat magnesium, dan mangan.
Nilai gizi yang dikandung dalam 100 gram kacang panjang mentah adalah sebagai berikut:
- Kalori: 47
- Lemak total: 50 gram
- Kolesterol: 0 gram
- Karbohidrat total: 8 gram (2% dari kebutuhan harian)
- Protein: 3 gram (5% dari nilai kebutuhan harian)
- Natrium: 4 mg
Penulis: Fajri Ramdhan
Editor: Dhita Koesno