11 Manfaat Niacinamide untuk Wajah & Tips Pakainya

tirto.id - Niacinamide adalah salah satu bahan utama produk perawatan kulit atau skincare yang menjadi favorit pengguna skincare karena memiliki banyak manfaat untuk kulit. Lantas, niacinamide untuk apa?

Niacinamide atau kerap juga disebut dengan nikotinamida adalah salah satu bentuk vitamin B3. Vitamin ini ditemukan dalam banyak makanan termasuk daging, ikan, susu, telur, sayuran hijau, dan sereal.

WebMD menulis, niacinamide diperlukan untuk fungsi lemak dan gula dalam tubuh serta untuk menjaga kesehatan sel. Niacin diubah menjadi niacinamide ketika dikonsumsi dalam jumlah yang lebih besar dari yang dibutuhkan oleh tubuh. Namun, tidak seperti niacin, niacinamide tidak membantu mengobati kolesterol tinggi.

Pada industri kecantikan dan perawatan kulit, niacinamide banyak digunakan karena manfaatnya untuk mencerahkan kulit, meredakan jerawat, serta menyamarkan tanda-tanda penuaan seperti garis halus dan kerutan.

Dikutip dari Cleveland Clinic, Niacinamide adalah salah satu bahan yang ditemukan dalam banyak produk perawatan kulit untuk mencerahkan kulit, mencegah tanda-tanda penuaan dan mengobati kondisi seperti eksim atau jerawat.

11 Manfaat Niacinamide untuk Wajah

Meski sudah banyak yang menyampaikan bahwa niacinamide bagus untuk kulit. Namun, secara spesifik masih banyak yang bertanya, niacinamide untuk apa? Kegunaan niacinamide sebenarnya secara umum didasarkan pada fakta bahwa niacinamide merupakan salah satu jenis vitamin B3.

Dikutip dari laporan Healthline, mencegah kekurangan vitamin B-3 penting dilakukan karena dapat menyebabkan gangguan pada kulit, ginjal, dan otak. Berikut ini adalah manfaat niacinamide untuk kulit wajah.

1. Meningkatkan Hidrasi

Niacinamide dapat meningkatkan fungsi penghalang lipid kulit, lapisan air dan minyak yang berfungsi melindungi kulit. Hal ini membantu mengunci kelembapan dan mencegah polutan atau potensi iritasi lainnya, sehingga kulit lebih terhidrasi dan tidak terlalu sensitif.

2. Menenangkan Kemerahan

Niacinamide telah terbukti meredakan peradangan, yang dapat membantu menenangkan kemerahan akibat kondisi seperti jerawat, rosacea, dan eksim. Niacinamide juga dapat meredakan iritasi yang disebabkan oleh pengelupasan kulit yang kuat seperti retinol atau asam glikolat yang mengangkat sel-sel mati dari permukaan kulit.

3. Mengecilkan Tampilan Pori-pori

Tidak ada pembuktian bahwa niacinamide dapat mengurangi ukuran pori-pori. Tetapi niacinamide dapat membantu meminimalkan penampilan pori-pori dengan membantu menjaga kulit tetap halus dan bersih.

4. Mencegah Kanker Kulit

Niacinamide adalah kerabat dekat dari vitamin B lain yang disebut nikotinamida. Suplemen nikotinamida oral dapat membantu mencegah kanker kulit baru atau bintik-bintik prakanker berkembang pada beberapa orang. Namun, masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk memastikan manfaat ini.

5. Mencerahkan Kulit

Niacinamide telah disetujui oleh dokter kulit untuk mencerahkan warna kulit. Beberapa penelitian menunjukkan formula perawatan kulit dengan 5% niacinamide juga dapat membantu mencerahkan flek hitam. Dalam sebuah penelitian kecil, kombinasi pencerah kulit termasuk retinol dan niacinamide mengurangi bintik-bintik hitam.

6. Mengurangi Tanda Penuaan

Sifat antioksidan vitamin ini dapat membantu melindungi kulit dan membantu pemulihannya dari kerusakan akibat faktor-faktor seperti penuaan, sinar matahari, dan stres. Beberapa penelitian menunjukkan niacinamide topikal dapat memperbaiki tanda penuaan seperti garis-garis halus dan kerutan, serta kekusaman kulit.

7. Membangun Imunitas Kulit

Komponen niacinamide bersifat restoratif. Komponen ini membantu memulihkan energi sel kulit dan memperbaiki DNA yang rusak. Nutrisi ini juga mengurangi efek imunosupresif dari sinar UV matahari, melawan stresor eksternal dan internal yang berkontribusi pada degenerasi kulit dan menyebabkan penuaan dini.

8. Mengatur Produksi Minyak

Manfaat retensi kelembapan tidak hanya untuk mereka yang memiliki jenis kulit kering. Niacinamide juga dapat membantu mengatur jumlah minyak yang diproduksi kelenjar sebaceous dan mencegah kelenjar bekerja berlebihan.

9. Melindungi dari Sengatan Matahari

Niacinamide secara bersamaan dapat membangun kembali sel-sel kulit yang sehat sekaligus melindunginya dari kerusakan yang disebabkan oleh sinar ultraviolet.

10. Melindungi dari Stres Oksidatif

Niacinamide membantu membangun sel-sel dalam kulit sekaligus melindunginya dari tekanan lingkungan, seperti sinar matahari, polusi, dan racun.

11. Mengobati Jerawat

Niacinamide dapat membantu mengatasi jerawat yang parah, terutama bentuk inflamasi seperti papula dan pustula. Seiring waktu, pengguna niacinamide mungkin akan melihat lebih sedikit lesi dan tekstur kulit yang lebih baik.

Tips dan Aturan Memakai Niacinamide

Niacinamide harus digunakan dengan tepat agar manfaatnya dapat dirasakan dengan maksimal. Disarankan untuk menggunakan niacinamide setelah membersihkan atau melembapkan kulit wajah, tetapi sebelum menggunakan tabir surya selama rutinitas perawatan kulit.

Apakah boleh pakai niacinamide setiap hari? Niacinamide 5% secara umum aman digunakan setiap hari. Pengguna juga bisa mengaplikasikan skincare dengan niacinamide sekali atau dua kali sehari, sebagai bagian dari rutinitas pagi dan malam hari.

Meski secara umum aman untuk menggunakan niacinamide karena jarang menimbulkan efek samping, namun beberapa produsen skincare menyarankan untuk melakukan uji tempel terlebih dahulu sebelum menggunakannya secara rutin.

Apabila penggunaan niacinamide untuk mengobati hiperpigmentasi dan flek hitam, sebaiknya kombinasikan dengan bahan lain. Bahan pencerah seperti asam kojic, produk sampingan dari beras yang difermentasi yang berasal dari jamur, juga merupakan pilihan yang baik.

Niacinamide juga akan mengeluarkan kemampuan lebih baik jika dikombinasikan dengan hyaluronic acid.Dua bahan tersebut dapat membuat kulit lebih cerah, terhidrasi, dan terasa lebih lembut.

Lantas, niacinamide tidak boleh digabung dengan apa? Niacinamide adalah bahan antioksidan yang mampu dikombinasikan dengan segala jenis bahan skincare lainnya, kecuali vitamin C.

Keduanya (niacinamide dan vitamin C) adalah antioksidan yang sangat umum digunakan dalam berbagai produk perawatan kulit, tetapi tidak boleh digunakan secara bergantian, demikian seperti dikutip dari Asian Beauty Essentials.

Jika menggunakan produk konsentrat vitamin C dalam rutinitas perawatan kulit, maka penggunaan niacinamide mungkin tidak disarankan. Potensi keduanya akan berkurang secara signifikan jika digunakan bersamaan, kecuali jika pemakaiannya diberi jarak setidaknya 10 menit di antara setiap serum.

Selain itu, niacinamide juga tidak direkomendasikan untuk dikombinasikan bersama dengan AHA dan BHA karena berkaitan dengan perbedaan pH antara keduanya. “AHA dan BHA biasanya memiliki pH sekitar 3,0 hingga 4,0, sedangkan niacinamide biasanya memiliki pH sekitar 5,0 hingga 7,0,” jelas dokter kulit bersertifikat Hadley King, dikutip laman klinik kecantikan, Nichols MD of Greenwich.

”Ketika mencampur bahan-bahan ini, Anda cenderung meningkatkan pH asam dan menurunkan pH niacinamide.” Perubahan pH ini dapat menurunkan efektivitas kedua produk dan menyebabkan iritasi. “Semakin tinggi pH, semakin sedikit AHA yang diserap oleh kulit,” kata Dr. King menambahkan bahwa ketika pH niacinamide diturunkan, ia dapat berubah menjadi niasin, bentuk lain dari vitamin B3 yang dapat menyebabkan kulit memerah dan kemerahan.

Namun, Dr. King mengatakan bahwa tidak masalah untuk memasukkan niacinamide dan AHA atau BHA ke dalam rutinitas perawatan kulit selama tidak menggunakannya secara bersamaan. “Untuk manfaat maksimal, bahan-bahan tersebut harus diaplikasikan pada waktu yang berbeda dalam sehari, pada hari yang berbeda, atau setidaknya berjarak 30 menit,” tukasnya.