tirto.id - Tembaga adalah mineral dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh Anda dalam jumlah kecil, agar kondisi tubuh Anda dapat berfungsi dengan baik.
Tembaga hanya diperlukan dalam jumlah kecil, namun perannya sangatlah penting. Terlalu banyak atau tidak cukup tembaga justru dapat membahayakan masalah kesehatan.
Lantas apa peran penting tembaga dalam tubuh kita? Dikutip dari Healthline, tembaga memiliki peran dalam banyak organ dan sistem tubuh Anda, antara lain :
- Memproduksi sel darah merah
- Pengaturan detak jantung dan tekanan darah
- Penyerapan zat besi
- Pencegahan prostatitis atau radang prostat
- Pengembangan dan pemeliharaan tulang, jaringan ikat, dan organ seperti otak dan jantung
- Untuk aktivasi sistem kekebalan tubuh
- Anemia atau jumlah sel darah merah rendah
- Osteoporosis atau keropos tulang yang sering ditemukan pada wanita.
Angka Kecukupan Gizi Tembaga dalam Tubuh
Ketika tidak mendapatkan cukup tembaga dalam tubuh, maka daya tahan tubuh akan menurun. Idealnya, Anda membutuhkan jumlah yang lebih besar tembaga seiring bertambahnya usia.
Berikut ini kadar tembaga yang dibutuhkan tubuh pada usia tertentu sesuai standar Angka Kecukupan Gizi dilansir dari WebMD:
- Usia lahir sampai 3 tahun: 200 mikrogram (mcg) – 340 mcg
- Usia 4 sampai 8 tahun: 440 mcg
- Usia 9 sampai 13 tahun: 700 mcg
- Usia 14 hingga 18 tahun: 890 mcg
- Usia 19 tahun ke atas: 900 mcg
Manfaat Tembaga Untuk Kesehatan
Setelah mengetahui peran penting tembaga dalam sistem tubuh manusia, lalu apa manfaat tembaga untuk kesehatan tubuh?
Dalam laman Style Craze disebutkan bahwa manfaat tembaga mineral untuk kesehatan adalah :
1. Dapat meningkatkan kesehatan Otak
Kekurangan tembaga selama pertumbuhan otak dapat menyebabkan perkembangan otak dan syaraf yang tidak sempurna. Apabila angka kecukupan gizi rendah dapat meningkatkan resiko penyakit Alzheimer.
2.Dapat Mendukung Metabolisme
Tembaga membantu dalam memecahkan sel-sel lemak. Ini sangat penting untuk menjaga berat badan dan cadangan energi. Selain sel-sel tubuh membutuhkan tembaga untuk aktivitas metabolisme mereka.
3. Dapat Meningkatkan Kesehatan Kulit
Tembaga melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas dan mampu meningkatkan kesehatan kulit.
Selain itu, dapat membantu mengurangi munculnya keriput dan bintik-bintik penuaan serta meningkatkan penyembuhan luka.
Mineral tembaga juga dapat meningkatkan produksi kolagen dalam tubuh dan membantu meningkatkan elastisitas kulit.
Makanan yang Mengandung Tembaga Tinggi
Banyak makanan yang mengandung tembaga di dalam menu sehari hari Anda. Makan lebih banyak kandungan tembaga akan membantu memenuhi kebutuhan harian sesuai standar kecukupan Gizi.
Dilansir dari Style Craze, berikut ini 11 makanan yang mengandung tembaga tinggi:
1. Oysters atau tiram
Tiram adalah kerang air asin yang sangat bergizi tinggi. Tiram memiliki berbagai jenis, salah satunya tiram timur yang paling kaya kandungan tembaganya, karena mengandung 4.800 mikrogram tembaga di setiap porsi 100 gramnya.
Tiram menjadi sumber asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung dan bisa menurunkan risiko diabetes tipe 2.
2. Lobster
Lobster juga memiliki kandungan tembaga yang tinggi dan mengandung protein, vitamin B12, seng, serta selenium.
Mereka juga rendah lemak jenuh tetapi tinggi kolesterol. Mengandung 2,8 mg tembaga di setiap porsi 145 gram.
3. Jeroan Daging
Hati sapi dianggap sangat bergizi dan merupakan salah satu sumber makanan terkaya kandungan tembaganya.
Selain hati sapi, hati ayam juga merupakan sumber tembaga yang baik. Daging jeroan mengandung sekitar 10,1 mg tembaga di setiap irisan.
4. Biji dan Kacang-kacangan
Biji-bijian dan kacang-kacangan yang kaya akan tembaga terdapat pada biji wijen. Selain tembaga, biji wijen juga mengandung lemak, tinggi serat, dan protein. Wijen mengandung 5,9 mg tembaga per 1 cangkir.
Kacang mete mengandung 0,6 mg tembaga per ons. Biji almond juga memiliki kandungan tembaga, terutama almond panggang kering mengandung 1,6 mg tembaga per porsi atau satu cangkir.
5. Cokelat Hitam
Cokelat dark atau hitam mengandung nutrisi, antioksidan dan serat. Satu batang cokelat hitam mengandung 1,8 mg tembaga.
6. Jamur Shitake
Jamur shitake biasanya digunakan dalam pengobatan tradisional. Setiap 100 gram jamur shitake mengandung 5,16 mg tembaga.
7. Spirulina
Spirulina adalah biomassa cyanobacteria alias ganggang biru dan hijau yang sangat bergizi dan kaya akan tembaga. Satu cangkir spirulina mengandung 6,8 gram tembaga.
8. Kacang Polong
Kacang adalah sumber tembaga yang sangat baik. Kacang buncis mengandung 0,4 mg tembaga untuk satu cangkirnya.
Sedangkan kacang kedelai rebus mengandung tembaga 0,2 mg di setiap cangkirnya.
9. Kentang
Kentang yang berukuran sedang mengandung 0,34 mg tembaga, tetapi yang perlu Anda ingat adalah memasak kentang dengan kulitnya. Karena kulit kentang mengandung lebih banyak tembaga.
10. Kale, Swiss Chart dan Bayam
Sayuran berdaun hijau seperti kale, lobak, swiss chart, dan bayam merupakan sumber tembaga yang baik.
Satu cangkir kale cincang mentah mengandung 0,2 mg, sedangkan swiss chart matang mengandung lebih dari 0,16 mg tembaga per 100 gram.
Untuk satu cangkir bayam mentah mengandung lebih dari 0,03 mg tembaga.
11. Biji Gandum
Biji gandum bisa menjadi pengganti nasi yang bagus dan menjadi sumber tembaga yang baik dalam diet harian Anda. Dalam setiap cangkir biji gandum matang mengandung 0,4 mg tembaga.
Penulis: Citra Sari
Editor: Dhita Koesno