Menuju konten utama

Zakir Naik Akan Beri Kuliah Umum di Lima Kota Indonesia 

Cendekiawan Muslim asal Mumbai India, Dr. Zakir Naik akan memberikan kuliah umum di lima kota Indonesia selama 10 hari ke depan, dari 1-10 April 2017.

Zakir Naik Akan Beri Kuliah Umum di Lima Kota Indonesia 
Ulama asal India, Ustaz Zakir Naik (tengah) didampingi Ketua Komisi Luar Negeri MUI, Shobah Surur (kiri) dan Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri Muhyiddin Junaidi (kanan) memberikan paparan saat berkunjung ke gedung MUI, Jakarta, Jumat (31/3). Ustaz Zakir Naik melakukan kunjungan ke Indonesia dalam rangka safari dakwah. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga.

tirto.id - Cendekiawan Muslim asal Mumbai India, Dr. Zakir Naik direncanakan mengisi kuliah umum bertema "Da’wah or Destruction" di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, dari pukul 08.00 wib pagi hingga pukul 12.00 WIB.

Terkait dengan itu, Panitia Kuliah Umum Dr. Zakir Naik di UPI Bandung menerapkan keamanan registrasi menggunakan checking Barcode. Barcode digunakan untuk memudahkan tim registrasi mencocokan data daring peserta pendaftaran. "Penggunaan barcode akan mengakses data pendaftaran melalui web," kata kordinator registrasi Akhwat, Rindu, di Gymnasium UPI Bandung, Minggu (2/4/2017).

Menurut Rindu, QR (kode fisik) barcode diberikan kepada peserta kuliah umum saat mereka mendaftar secara online. "Setelah mendaftar daring (online), panitia membalas jawaban, lalu mengirimkan QR barcode," katanya dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Tirto.

Meski demikian, kata Rindu, panitia tidak hanya menerapkan sistem checking barcode. Peserta masih bisa registrasi data secara manual. "Kalau peserta tidak membawa QR, kita nanti cek menggunakan KTP," kata dia.

Lebih lanjut Rindu menjelaskan, peserta yang terdaftar menerima barcode tercatat sekira 7200 orang. Pagi ini ribuan peserta kuliah umum tampak sudah memenuhi barisan antrian registrasi.

Panitia menyediakan petugas registrasi sebanyak 20 orang, jalur registrasi dibagi dua untuk ikhwan dan akhwat. Untuk jalur registrasi akhwat ditempatkan 10 orang petugas registrasi dan jalur registrasi ikhwan juga sebanyak 10 orang petugas.

Menjalani Visit Indonesia 2017, Dr Zakir Naik akan memberikan kuliah umum di lima kota Indonesia selama 10 hari ke depan, dari 1-10 April 2017. Kelima kota yang bakal disambangi oleh ahli teologi itu adalah Bandung, Yogyakarta, Ponorogo, Bekasi, dan Makassar.

Sebelumnya Zakir Naik telah bertemu dengan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (Kang Aher) di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (01/4/2017) malam. Keduanya bertemu di acara bertajuk “Silaturahim Gubernur Jawa Barat, Aparat, dan Para Tokoh Masyarakat Bersama Dr. Zakir Naik.”

Dalam pertemuan itu, Zakir mengaku sangat bahagia dan berterima kasih. Zakir merasa bangga, kagum, dan kaget dengan sikap masyarakat Indonesia yang antusias menyambut kedatangannya.

"Saya sangat terkejut, betapa masyarakat Indonesia menerima saya, di Indonesia saya sampai dikawal oleh Polisi," kata Zakir.

Zakir Naik juga merasa kagum dengan masyarakat Indonesia yang mendekat kepada Alquran dan Sunnah. Untuk itu dia berharap Indonesia bisa mendapatkan pemimpin yang dekat dengan Alquran.

"Semoga Allah memberi Indonesia pemimpin yang kembali kepada Alquran," harapnya.

Menurut Zakir, ia kagum atas umat Islam di Indonesia. Pasalnya, di tengah kondisi umat Islam yang tengah menghadapi ancaman proses penghancuran di seluruh dunia. Indonesia tidak terlalu terkena dampak besar.

"Umat Muslim sedang dalam proses penghancuran. Tapi, masyaallah, Muslim di Indonesia justru sangat kuat memegang Islam. Saya sangat senang melihatnya," jelasnya.

Zakit berharap kepada seluruh pemimpin negara Islam, khususnya Indonesia agar tetap berpegang teguh pada Alquran.

"Bila tidak, kita akan hancur seperti diingatkan oleh Allah dalam firmannya bahwa "Allah tidak akan merubah suatu kaum bila kaum itu tidak berubah," ujar Zakir.

Selain itu, Zakir juga mengingatkan muslim di Indonesia dan seluruh dunia agar sama-sama bersatu untuk menghadapi tantangan zaman dan tetap mempertahankan agama Islam.

"Ini adalah tugas kita untuk bersatu dan mempertahankan agama Islam. Sebab, umat Islam sedang menjadi sasaran di seluruh dunia untuk dihancurkan," pesannya.

Untuk itu, Zakir benar-benar berharap agar Allah memberikan petunjuk kepada para penguasa dalam berjuang menegakkan agama Islam di muka bumi.

"Semoga Allah memberi hidayah dan keberanian kepada negara-negara Islam. Agar Islam menjadi pemenang dan itu sudah menjadi janji Allah," pungkasnya.

Baca juga artikel terkait ZAKIR NAIK atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Alexander Haryanto
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto