Menuju konten utama

Wakil Ketua KPK Berharap Warganet Jadi Agen Anti-Korupsi

Laode menekankan pada masyarakat untuk sama-sama menjadikan media sosial menjadi tempat untuk berkontribusi pada negara.

Wakil Ketua KPK Berharap Warganet Jadi Agen Anti-Korupsi
Wakil Ketua KPK Laode M Syarif (kiri) bersama Menkumham Yasonna Laoly (kanan) menjadi pembicara dalam diskusi publik antikorupsi di gedung penunjang KPK, Jakarta, Selasa (27/11/2018). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/aww.

tirto.id - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode M. Syarif berharap masyarakat lebih pro-aktif berpartisipasi dalam kinerja KPK di era digitalisasi dan menjadi agen anti kurupsi.

"Kalau melihat, mohon maaf, ada kepala desa yang masih menerima uang. Tulis saja [di sosial media]. CC ke KPK," ujarnya dalam acara Festival Media Digital Pemerintah di Hotel Bidakara, Jakarta pada Rabu (5/12/2018).

Lebih lanjut, Laode menekankan pada masyarakat untuk sama-sama menjadikan media sosial menjadi tempat untuk berkontribusi pada negara. Salah satunya adalah dengan turut serta dalam gerakan anti-korupsi yang KPK canangkan.

"Kita berharap netizen dapat menjadi agen-agen anti-korupsi," ujarnya.

Bersamaan dengan itu, Laode juga mengkritik kinerja staffnya yang mengoperasionalkan media sosial twitter, karena dinilai terlalu kaku.

"Kalau kita lihat twitter KPK tuh bahasanya terlalu formal. Sehingga kurang menghibur," katanya.

Laode merujuk akun twitter angkatan udara yang dinilainya mampu meraih atensi pengguna sosial media.

"Ada pantun isinya, ada lucu-lucuan. Apakah itu ada hubungannya dengan pekerjaan TNI AU? Mungkin tidak. Tapi mereka berhasil menarik minat kalangan generasi muda? Iya, saya rasa," ujar Laode.

Di sisi lain ia juga membahas kinerja tim sosial media Kementerian Keuangan yang dinilainya mampu menyederhanakan bahasa Ekonomi yang rumit, sehingga mampu dipahami masyarakat umum.

Festival Media Digital Pemerintah: Talkshow dan Pameran Digital adalah salah satu rangkaian acara dari Hari Anti Korupsi Sedunia 2018 yang diselenggarakan di Hotel Bidakara selama dua hari, dari tanggal 4-5 Desember 2018.

Mengusung tema #transparasiuntuksemua, acara ini dihadiri oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani, Gubernur DKI Anies Baswedan, Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kominfo Ahmad M. Ramli, dan Pimpinan KPK Laode M. Syarif. Membahas pendayagunaan sosial media oleh pemerintah.

Baca juga artikel terkait HARI ANTI KORUPSI atau tulisan lainnya dari Alfian Putra Abdi

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Alfian Putra Abdi
Penulis: Alfian Putra Abdi
Editor: Irwan Syambudi