Menuju konten utama
Pandemi COVID-19

Update COVID-19 RI 29 Juli: Positif 5.831, Kasus Aktif 47 Ribu

DKI Jakarta mencatat penambahan kasus tertinggi dengan 2.987 kasus.

Update COVID-19 RI 29 Juli: Positif 5.831, Kasus Aktif 47 Ribu
Petugas kesehatan menunjukkan sampel tes Swab PCR COVID -19 untuk guru dan siswa saat pelacakan kluster sekolah di SMA N 1 Bantul, D.I Yogyakarta, Sabtu (5/2/2022). ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/rwa.

tirto.id - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 mengumumkan penambahan kasus sebanyak 5.831 pada Jumat (29/7/2022). Jumlah ini lebih sedikit dari hari sebelumnya, yaitu 6.353 kasus. Total angka COVID-19 sejak 2 Maret 2020 hingga saat ini secara kumulatif sebanyak 6.197.495.

Kasus aktif mengalami kenaikan sebanyak 1.333. Jumlah kenaikan ini lebih banyak dari hari sebelumnya yaitu 631. Secara kumulatif, kasus aktif hari ini hampir mencapai 48 ribu atau tepatnya 47.988.

Kasus kematian akibat COVID-19 bertambah 13. Jumlah penambahan ini lebih sedikit dari hari sebelumnya yaitu 17. Secara kumulatif total kematian akibat COVID-19 sebanyak 156.970.

Angka kesembuhan hari ini bertambah 4.485. Jumlah penambahan ini lebih sedikit dari hari sebelumnya yaitu 5.705. Sehingga total kumulatif kesembuhan sebanyak 5.992.537.

Jumlah spesimen yang diperiksa hari ini sebanyak 109.516. Spesimen tersebut terdiri atas RT-PCR: 34.662, TCM: 189, dan Antigen: 74.665.

Adapun laporan provinsi dengan kasus penambahan COVID-19 tertinggi ada di DKI Jakarta yaitu 2.987. Diikuti Jawa Barat 1.095, Banten 717, Jawa Timur 324, dan Bali 140.

Sementara, penambahan vaksinasi dosis pertama sebanyak 75.765, sehingga total kumulatif sebanyak 202.421.139. Penambahan vaksinasi dosis kedua sebanyak 79.406, sehingga total kumulatif sebanyak 170.021.885.

Penambahan vaksinasi dosis ketiga sebanyak 486.366, sehingga total kumulatif sebanyak 55.781.141. Pemerintah menargetkan sasaran vaksinasi COVID-19 sebanyak 208.265.720.

Baca juga artikel terkait UPDATE CORONA atau tulisan lainnya dari Farid Nurhakim

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Farid Nurhakim
Penulis: Farid Nurhakim
Editor: Restu Diantina Putri