Menuju konten utama

Update Corona 28 Mei 2020 Indonesia dan Dunia: Data Pandemi Terkini

Update Corona 28 Mei 2020: total kasus positif corona di Indonesia telah menembus angka 24.500 pasien pada hari ini. Sebaran kasus corona di Indonesia juga meluas ke  410 kabupaten/kota.

Update Corona 28 Mei 2020 Indonesia dan Dunia: Data Pandemi Terkini
Ilustrasi virus corona. foto/istockphoto

tirto.id - Total kasus positif corona (Covid-19) di Indonesia pada hari ini kembali melonjak. Peningkatan terjadi setelah ada penambahan kasus baru sebanyak 687 pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam 24 jam terakhir. Angka kasus baru itu sedikit lebih banyak dibandingkan data pada Rabu kemarin.

Data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang dilansir pada Kamis sore, 28 Mei 2020 menunjukkan total jumlah kasus positif corona di Indonesia hari ini mencapai 24.538 pasien.

Angka kesembuhan pasien positif corona di Indonesia juga bertambah 183 dalam sehari terakhir. Dengan begitu total pasien yang sembuh dari penyakit Covid-19 sudah sebanyak 6.240 orang atau 25,4 persen dari total kasus.

Sedangkan total jumlah pasien positif corona yang meninggal di Indonesia kini sebanyak 1.496 jiwa. Tercatat ada tambahan 23 kasus kematian baru dalam sehari belakangan.

Indonesia saat ini masih memiliki 16.802 pasien positif corona yang berstatus sedang menjalani perawatan dan isolasi. Jumlah itu setara dengan 68,5 persen dari total kasus positif Covid-19 yang sudah ditemukan di seluruh tanah air.

Pemeriksaan untuk diagnosa kasus Covid-19 di Indonesia dengan metode RT-PCR dan TCM juga terus berkembang dengan kapasitas 11.495 spesiman dalam sehari terakhir. Sejak 1 April 2020 sampai hari ini, totalnya sudah ada 289.906 spesimen dari 201.311 orang yang diperiksa dengan tes RT-PCR dan TCM.

Saat mengumumkan update data itu, juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto juga menjelaskan rencana pemerintah memberlakukan ketentuan soal kenormalan baru (New Normal). Dia mengklaim "tatanan kenormalan baru" diperlukan agar masyarakat tetap bisa produktif sekaligus aman dari penularan Covid-19.

"Basis dari kenormalan baru ini adalah bagaimana kita beradaptasi [dengan situasi] terkait dengan sebaran Covid-19," kata Yurianto dalam konferensi pers pada hari ini.

Adaptasi itu dilakukan dengan mendorong masyarakat disiplin melakukan pencegahan, yakni selalu menjaga jarak fisik satu sama lain lebih dari satu meter, tidak berkerumun, memakai masker serta rutin mencuci tangan memakai air mengalir dan sabun.

Langkah-langkah pencegahan tersebut, kata Yurianto, perlu menjadi budaya dan gaya hidup baru masyarakat di Indonesia.

Detail update data kasus corona di Indonesia pada 28 Mei 2020:

  • Jumlah Kasus baru: 687 pasien
  • Total Kasus Positif Corona: 24.538 pasien
  • Total Pasien Corona Meninggal: 1.496 orang
  • Total Pasien Corona Sembuh: 6.240 orang
  • Total Pasien Corona Dirawat: 16.802
  • Total Jumlah PDP Masih Diawasi: 13.250 orang
  • Total Jumlah ODP Masih Dipantau: 48.749.

Sebaran Corona di Indonesia: Data Terbaru Hari Ini

Sebaran kasus corona di Indonesia semakin meluas. Jumlah daerah tingkat II yang menjadi lokasi pasien positif corona bertambah dua sehingga totalnya menjadi 412 kabupaten/kota di 34 provinsi.

Berdasarkan data Gugus Tugas, Jawa Timur kembali melaporkan kasus baru dengan jumlah terbanyak, yakni 171 pasien. DKI Jakarta dan Kalimantan Selatan juga memiliki kasus baru dengan jumlah di atas 100.

Kalimantan Selatan melaporkan 116 kasus baru yang terkinfirmasi positif Covid-19 dalam 24 jam terakhir. Sedangkan DKI Jakarta memiliki 105 kasus baru. Penambahan harian tersebut membuat total kasus positif corona di DKI Jakarta hari ini menembus angka 7000 pasien.

Provinsi lain yang memiliki jumlah kasus baru cukup tinggi adalah Sulawesi Selatan, yakni 46 pasien. Kasus baru di Sumatera Utara pun lumayan banyak karena mencapai 30 pasien. Sementara Jawa Barat dan NTB masing-masing melaporkan 25 kasus baru.

Sejauh ini, angka kematian tertinggi akibat Covid-19 ditemukan di ibu kota, Jawa Timur dan Jawa Barat. Jumlah pasien positif corona yang meninggal di DKI Jakarta bahkan telah mencapai 509 jiwa. Selain di tiga provinsi itu, angka kematian akibat virus corona di daerah-daerah lain masih di bawah 100 jiwa.

Daftar 10 provinsi dengan kasus corona terbanyak di Indonesia per 28 Mei 2020:

  1. Jakarta: 7001 kasus positif [1.702 sembuh, 509 meninggal, 105 kasus baru]
  2. Jatim: 4.313 kasus positif [548 sembuh, 334 meninggal, 171 kasus baru]
  3. Jabar: 2.181 kasus positif [586 sembuh, 142 meninggal, 25 kasus baru]
  4. Sulsel: 1.427 kasus positif [520 sembuh, 68 meninggal, 46 kasus baru]
  5. Jateng: 1.336 kasus positif [276 sembuh, 70 meninggal, 10 kasus baru]
  6. Sumsel: 942 kasus positif [123 sembuh, 25 meninggal, 21 kasus baru]
  7. Banten: 831 kasus positif [205 sembuh, 66 meninggal, 14 kasus baru]
  8. Kalsel: 819 kasus positif [80 sembuh, 71 meninggal, 116 kasus baru]
  9. Papua: 584 kasus positif [68 sembuh, 6 meninggal, 3 kasus baru]
  10. NTB: 562 kasus positif [273 sembuh, 10 meninggal, 25 kasus baru]

Update Corona Dunia Hari Ini & Pandemi di Benua Amerika

Total jumlah kasus positif corona di dunia semakin mendekati angka enam juta pasien. Sementara angka kematian global akibat pandemi virus corona (Covid-19) sudah lebih dari 350 ribu jiwa.

Data terbaru Worldometers yang diperbaharui pukul 15.42 WIB, Kamis, 28 Mei 2020 menunjukkan total jumlah kasus positif corona di dunia telah sebanyak 5.803.785.

Dari 5,8 juta pasien Covid-19 itu, 357.714 jiwa telah meninggal dunia. Total angka kesembuhan pasien Covid-19 di dunia juga baru mencapai 2.509.344 pasien.

Artinya, masih ada 2.936.727 kasus aktif. Dari 2,93 juta pasien Covid-19 yang sedang menjalani perawatan serta isolasi tersebut, 52.970 orang di antaranya sedang kritis.

Sebanyak 213 negara telah melaporkan memiliki kasus positif corona. Di antara ratusan negara, Indonesia menempati urutan ke-33 dalam daftar pemilik kasus positif corona terbanyak.

Sementara pusat pandemi corona kini telah benar-benar bergeser ke Benua Amerika. Virus corona tidak hanya mewabah di kawasan Amerika Utara, melainkan juga Amerika Latin. Sejumlah negara di Amerika Selatan kini mengalami dampak berat akibat pandemi.

Di utara, Amerika Serikat belum juga mampu meredam pandemi. Dengan total 1,74 juta kasus positif corona, angka kematian di AS sudah mencapai 102.107 jiwa.

Sudah hampir dua bulan AS terus menjadi negara dengan jumlah kasus positif corona terbanyak di dunia dan kini memiliki 1,15 juta kasus aktif.

Kanada juga terdampak berat oleh pandemi. Dengan total kasus positif mencapai 87.519 pasien, Kanada sekarang ada di peringkat ke-13 dalam daftar negara dengan jumlah pasien Covid-19 terbanyak di dunia. Jumlah itu melampaui total kasus di China.

Sementara di selatan, Brasil menjadi negara Amerika Latin yang paling "menderita" akibat pandemi. Brasil menempati peringkat ke-2 dalam daftar 10 besar dengan total kasus yang sudah mencapai 414.661 pasien dan kematian sebanyak 25.697 jiwa.

Peru, Chile dan Meksiko yang masuk dalam daftar 20 besar juga mengalami nasib yang tidak jauh berbeda. Berada di posisi ke-12 sebagai negara dengan kasus terbanyak, Peru sudah mempunyai 135.905 pasien Covid-19, atau hampir menyamai Iran.

Sedangkan Chile di peringkat ke-15 memiliki total 82.289 kasus. Meksiko di urutan 17 pun tercatat mempunyai 78.023 kasus positif Covid-19. Dalam sehari terakhir, Meksiko mengalami penambahan kasus baru sebanyak 3.463 pasien.

Direktur Pan American Health Organization (PAHO) Dr. Carissa Etienne sudah menyatakan Benua Amerika telah menjadi episentrum pandemi global. Total kasus positif corona di Benua Amerika telah melampaui angka 2,4 juta pasien dengan kematian lebih dari 143 ribu jiwa.

Etienne pun menyoroti perkembangan pandemi di Brasil yang mengkhawatirkan. Sebab, pada pekan kemarin, Brasil melaporkan kasus baru untuk kurun 7 hari, dengan jumlah terbanyak sejak pandemi bermula.

Dia juga memperingatkan negara-negara pusat wabah di regional Amerika agar serius meredam penularan Covid-19. "Sekarang bukan waktunya memperlonggar pembatasan ataupun mengurangi upaya pencegahan," kata Etienne awal pekan ini, seperti dilansir cnn.com.

Menurut Etienne, negara-negara di Benua Amerika harus belajar dari perkembangan pandemi di regional lain dan menerapkan penanganan yang tepat sesuai konteks di masing-masing wilayah.

Sebagian negara yang pernah menjadi pusat pandemi memang telah bisa menekan laju penularan Covid-19. China bahkan melaporkan hanya memiliki 73 kasus aktif saat ini.

Meskipun demikian, Korea Selatan yang selama ini dianggap sukses meredam pandemi dan telah memperlonggar pembatasan sosial, justru mengalami gejala kemunculan gelombang infeksi kedua.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC) melaporkan 79 kasus infeksi baru pada 28 Mei 2020. Sebanyak 68 kasus di antaranya merupakan transmisi lokal dan hanya 11 yang termasuk imported case. Selain itu, sebanyak 67 kasus baru ditemukan di kawasan metropolitan Seoul.

Angka kasus baru di Korea Selatan tersebut merupakan penambahan harian tertinggi dalam 53 hari terakhir. Perkembangan ini membuat otoritas kesehatan Korea Selatan membunyikan alarm.

Kementerian Kesehatan Korea Selatan memutuskan untuk memperketat peraturan pembatasan sosial di Seoul dan kawasan sekitarnya mulai 28 Mei hingga 14 Juni mendatang.

"Mempertimbangkan masa inkubasi virus Covid-19, dua minggu ke depan akan menjadi titik kritis dalam mencegah penyebaran virus lebih lanjut di wilayah metropolitan," kata Menteri Kesehatan Korea Selatan, Park Neung-hoo seperti dilansir kantor berita Yonhap.

"Jika kasus terus bertambah, kami tak punya pilihan selain kembali ke skema [membatasi] jarak sosial secara intens," ujar Neung-hoo.

Daftar 10 negara dengan kasus corona terbanyak di Dunia per 28 Mei 2020:

  1. Amerika Serikat: 1.745.911 kasus positif, 102,114 meninggal, 490.151 sembuh
  2. Brasil: 414.661 kasus positif, 25.697 meninggal, 166.647 sembuh
  3. Rusia: 379.051 kasus positif, 4.142 meninggal, 150.993 sembuh
  4. Spanyol: 283.849 kasus positif, 27.118 meninggal, 196.958 sembuh
  5. Inggris: 267.240 kasus positif, 37.460 meninggal, sembuh N/A
  6. Italia: 231.139 kasus positif, 33.072 meninggal, 147.101 sembuh
  7. Prancis: 182.913 kasus positif, 28.596 meninggal, 66.584 sembuh
  8. Jerman: 181.895 kasus positif, 8.533 meninggal, 163.200 sembuh
  9. Turki: 159.797 kasus positif, 4.431 meninggal, 122.793 sembuh
  10. India: 158.897 kasus positif, 4.540 meninggal, 67.901 sembuh.

Baca juga artikel terkait VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Addi M Idhom

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Agung DH