Menuju konten utama

Update Corona 28 April 2020 Indonesia & Data Covid-19 Dunia Terkini

Update corona 28 April 2020: jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia semakin mendekati angka 10 ribu pasien. Sementara di AS, total kasus positif corona telah menembus angka 1 juta orang.

Update Corona 28 April 2020 Indonesia & Data Covid-19 Dunia Terkini
Ilustrasi virus corona. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Penambahan harian jumlah kasus positif virus corona di Indonesia kembali memperlihatkan adanya lonjakan yang signifikan pada hari ini.

Jumlah kasus baru yang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam 24 jam terakhir hingga pukul 12.00 WIB hari ini menembus angka 400 pasien lagi. Total kasus positif corona di Indonesia juga semakin mendekati jumlah 10 ribu orang.

Indonesia kini menempati urutan ke-36 dalam daftar negara dengan jumlah kasus positif corona terbanyak di dunia. Angka kasus di tanah air juga berpotensi menyalip jumlah infeksi di Korea Selatan dalam beberapa hari ke depan jika penambahan pasien baru terus konsisten di atas 400.

Berdasarkan data terbaru yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 pada Selasa sore, 28 April 2020, total jumlah kasus positif corona di Indonesia kini mencapai 9.511 pasien.

Total jumlah kasus positif corona di Indonesia itu terhitung setelah ada penambahan pasien baru sebanyak 415 orang pada hari ini. Penambahan harian kasus baru tersebut tertinggi kedua sejak pasien pertama diumumkan pemerintah RI pada awal Maret lalu.

Saat ini, sebanyak 7.484 pasien corona di Indonesia masih dirawat di rumah sakit atau menjalani isolasi mandiri. Angka tersebut setara dengan 78,69 persen dari total kasus.

Sedangkan penambahan angka kematian pasien corona di dalam negeri pada hari ini tercatat lebih rendah jika dibandingkan data harian dalam sepekan terakhir.

Dengan penambahan 8 kasus kematian baru, total jumlah pasien positif corona di Indonesia yang sudah meninggal dunia kini sebanyak 773 jiwa.

Sebaliknya, penambahan angka kesembuhan pasien Covid-19 cukup tinggi dibandingkan beberapa hari sebelumnya. Dengan tambahan 103 kasus kesembuhan baru pada hari ini, jumlah total pasien positif corona yang berhasil sembuh di Indonesia mencapai 1.254 orang.

Di sisi lain, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) totalnya saat ini sebanyak 20.428 orang. Ada tambahan 441 PDP baru dalam sehari belakangan. Ribuan PDP itu masih menunggu hasil tes PCR untuk diagnosa penyakit Covid-19.

Data Gugus Tugas hari ini juga memperlihatkan karakter populasi penderita Covid-19 di Indonesia. Data itu menunjukkan 58,99 persen pasien merupakan laki-laki dan 41,01 persen perempuan.

Populasi yang meninggal akibat Covid-19 di Indonesia juga didominasi pasien laki-laki, yakni 67,95 persen. Sedangkan pasien perempuan yang meninggal hanya 32,05 persen.

Mayoritas pasien yang meninggal akibat Covid-19 di Indonesia atau 60,64 persen berusia 50-69 tahun. Meski demikian, mayoritas warga yang terinfeksi virus corona adalah mereka yang berusia 30-49 tahun (38,69 persen) dan 50-69 tahun (36,25 persen).

Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto menyebut, pasien terinfeksi virus corona yang meninggal didominasi usia 41-60 tahun atau di atasnya.

Selain itu, keberadaan penyakit penyerta (komorbiditas), seperti hipertensi, diabetes, jantung dan paru-paru turut memperburuk kondisi pasien hingga mereka meninggal.

Data Gugus Tugas memperlihatkan sebanyak 31,35 persen pasien Covid-19 yang meninggal dunia memiliki penyakit hipertensi dan 24,86 persen lainnya mempunyai diabetes. Sejumlah 15,68 persen pasien meninggal memiliki penyakit jantung, 9,19 persen sakit paru kronis dan 8,65 persen mempunyai penyakit ginjal.

Berikut data selengkapnya update kasus positif corona di Indonesia per 28 April 2020:

  • Kasus positif baru: 415
  • Total kasus positif: 9.511
  • Total pasien meninggal: 773
  • Total pasien sembuh: 1.254
  • Total pasien dirawat: 7.484
  • Total jumlah PDP: 20.428
  • Total jumlah ODP: 213.644
  • Total spesimen diperiksa PCR: 79.618 spesimen
  • Total kasus diperiksa PCR: 62.544 orang
  • Daerah sebaran kasus: 297 kabupaten/kota di 34 provinsi.

Sebaran Corona di Indonesia per Provinsi

DKI Jakarta masih menjadi provinsi dengan jumlah kasus positif Covid-19 tertinggi, dengan total mencapai 4.002 pasien pada hari ini. Angka penambahan kasus baru di ibu kota per 28 April 2020 juga jauh melampaui daerah-daerah lainnya.

Berdasarkan data sebaran kasus positif corona di Indonesia per provinsi yang dilansir akun twitter BNPB, DKI Jakarta memiliki 133 pasien baru pada hari ini. Data ini menunjukkan tren penambahan kasus di ibu kota masih fluktuatif. Pada Senin kemarin hanya ada 70 pasien baru di Jakarta.

Penambahan kasus baru lumayan tinggi juga dilaporkan dari Jawa Timur. Salah satu provinsi yang menjadi episentrum pandemi di Indonesia itu melaporkan 61 kasus baru yang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Sementara angka penambahan kasus baru di 32 provinsi lainnya tidak sampai menyentuh angka 30 orang. Bahkan, di sebagian provinsi tak ada kasus baru ditemukan dalam sehari belakangan.

Selain Jakarta dan Jatim, daerah dengan penambahan pasien baru yang terbilang tinggi dibanding provinsi lainnya adalah Papua (26 kasus), Sumatera Barat (23 kasus), Papua Barat (21 kasus), Bali (21 kasus), Jawa Barat (19 kasus), Jawa Tengah (16 kasus) dan Nusa Tenggara Barat (15 kasus).

Berkebalikan dengan mayoritas provinsi lain yang sudah melaporkan belasan hingga ribuan kasus, terdapat 3 daerah yang sampai hari ini tidak sampai memiliki 10 pasien Covid-19.

Ketiganya ialah Aceh yang baru melaporkan 9 kasus positif, Bengkulu dengan 8 pasien serta cuma satu kasus ditemukan di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Daftar 10 provinsi dengan jumlah kasus terbanyak bisa dilihat pada tabel di bawah ini.

Update Corona Dunia 28 April: Kasus di AS Tembus 1 Juta

Angka penularan virus corona di Amerika Serikat memasuki level baru pada 28 April 2020, karena total jumlah pasien Covid-19 di negara ini telah melampaui 1 juta orang. Kematian akibat Covid-19 di AS juga paling banyak di dunia, yakni lebih dari 56 ribu jiwa.

Jumlah kasus positif corona di AS nyaris sepertiga dari total angka pasien Covid-19 di dunia. Data worldometers yang diperbarui per pukul 18.46 WIB, pada hari ini, menunjukkan total jumlah kasus positif corona di dunia sudah mencapai 3.081.502.

Dari 3,08 juta kasus positif corona di dunia tersebut, 212.337 jiwa telah meninggal dan 931.855 orang berhasil sembuh. Sampai hari ini, masih ada 1.937.310 pasien yang menjalani perawatan dan 56.255 di antaranya sedang kritis.

Data yang sama memperlihatkan lonjakan cepat angka kasus positif corona terjadi di Rusia. Dalam sehari terakhir, tercatat ada 6.411 kasus baru ditemukan di Rusia.

Angka penambahan kasus harian ini tertinggi di dunia dan membuat total jumlah pasien Covid-19 di Rusia saat ini telah melampaui Iran. Sekalipun begitu, jumlah kematian pasien Covid-19 di Rusia lebih rendah dari banyak negara lain, yakni 867 jiwa.

Di sebagian negara Eropa, penambahan kasus baru sudah menunjukkan penurunan yang konsiten, demikian catatan Badan Kesehatan Dunia (WHO). Namun, menurut Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, tren lonjakan kasus justru terjadi di Afrika, Amerika Latin, Eropa Selatan dan sejumlah negara di Asia.

Oleh sebab itu, Tedros menegaskan akhir periode pandemi corona di dunia masih jauh. Apalagi, dia menengarai banyak kasus infeksi maupun kematian akibat virus corona yang tidak terdeteksi. Hal ini terjadi karena banyak negara memiliki kapasitas pemeriksaan yang rendah.

Kata dia, WHO akan terus menyuplai bantuan teknis untuk penanganan pandemi corona ke banyak negara. WHO juga berencana merilis Rencana Kesiapsiagaan dan Respons Kedua untuk menangani pandemi secara global, pada akhir pekan ini.

"Jalan panjang masih terbentang di depan kita, banyak pekerjaan yang harus dilakukan," kata dia dalam konferensi pers WHO pada 27 April kemarin.

Daftar 10 negara dengan kasus positif corona terbanyak pe 28 April 2020 bisa dilihat pada tabel di bawah ini.

Baca juga artikel terkait VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Addi M Idhom

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Agung DH