Update Corona 29 April 2020 Indonesia & Dunia: Data Kasus Hari Ini

tirto.id - Penambahan kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia pada hari ini lebih rendah daripada Selasa kemarin. Namun, data terbaru hari ini menunjukkan tidak lama lagi total jumlah kasus positif corona di Indonesia kemungkinan bakal menembus angka 10 ribu pasien.

Berdasarkan update data terbaru yang diumumkan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 pada Rabu sore, 29 April 2020, terdapat penambahan 260 kasus baru yang terkonfirmasi positif corona dalam 24 jam terakhir. Angka ini menurun dibanding data kasus baru pada Selasa kemarin yang mencapai 415 pasien.

Dengan penambahan 260 orang, total jumlah kasus positif corona di Indonesia pada 29 April 2020 menjadi 9.771 pasien. Ribuan kasus positif Covid-19 tersebut tersebar di 297 kabupaten/kota di 34 provinsi.

Sampai hari ini, dari ribuan kasus positif corona yang sudah terdeteksi di Indonesia, 784 jiwa telah meninggal akibat Covid-19. Dalam sehari terakhir, tercatat ada 11 kasus kematian baru. Sekalipun terlihat rendah, angka ini lebih tinggi ketimbang jumlah kematian baru pada 28 April kemarin, yang hanya 8 kasus.

Sebaliknya, lonjakan lumayan signifikan terjadi pada data angka kesembuhan pasien Covid-19 di Indonesia. Dengan tambahan 137 kasus kesembuhan baru pada hari ini, total jumlah pasien corona yang sudah sembuh di tanah air mencapai 1.391 orang.

Sementara 7.596 pasien Covid-19 lainnya masih menjalani perawatan dan isolasi di berbagai rumah sakit ataupun secara mandiri. Dengan demikian, masih ada 77,74 persen pasien corona di Indonesia yang berstatus dalam perawatan.

Di sisi lain, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) tercatat kembali melonjak pada hari ini. Ada tambahan 8.106 ODP baru dalam sehari belakangan. Total sudah 221.750 orang ditetapkan sebagai ODP, tapi sebagian telah selesai menjalani pemantauan.

Jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) juga turut meningkat sebanyak 1.225 orang pada hari ini. Penambahan ini mengerek jumlah total PDP di Indonesia menjadi 21.653 pasien. Sebagian dari 21 ribuan PDP tersebut masih menunggu hasil tes PCR.

Data milik Gugus Tugas yang dilansir akun twitter BNPB memperlihatkan penambahan kasus baru yang terkonfirmasi positif dalam 24 jam terakhir hingga pukul 12.00 WIB, hari ini paling banyak berasal dari DKI Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Jumlah kasus baru di 3 provinsi tersebut mencapai puluhan. Khusus di Jawa Barat, penambahan pasien baru membuat total jumlah kasus positif corona di provinsi tersebut untuk pertama kalinya menembus angka 1.000 orang pada hari ini.

Sedangkan di tiga provinsi lainnya: Jawa Timur, Papua dan Sulawesi Selatan, jumlah kasus baru mencapai belasan pasien. Adapun di provinsi-provinsi lain, angka kasus baru di bawah 10 atau malah nol. Terdapat 10 provinsi dengan nol kasus baru, termasuk Nusa Tenggara Timur (NTT) yang hingga kini baru melaporkan 1 pasien positif corona.

Detail update data corona di Indonesia dan sebaran kasus Covid-19 di 10 provinsi dengan jumlah pasien terbanyak bisa dilihat dalam perincian di bawah ini.

1. Update Data Corona di Indonesia pada 29 April 2020

Kasus positif baru: 260

Total kasus positif: 9.771

Total pasien meninggal: 784

Total pasien sembuh: 1.391

Total pasien dalam perwatan: 7.596

Total jumlah PDP: 21.653

Total jumlah ODP: 221.750

Total spesimen diperiksa PCR: 86.985 spesimen

Total kasus diperiksa PCR: 67.784 orang

2. Sebaran kasus di 10 provinsi dengan total jumlah pasien corona terbanyak per 29 April 2020

Update Data Corona Dunia Hari Ini 29 April 2020

Data Worldometers menunjukkan total jumlah kasus positif corona di dunia saat ini telah mencapai 3.154.259 pasien. Data ini merupakan update terbaru per pukul 19.29 WIB, Rabu, 29 April 2020.

Dari 3,15 juta kasus positif corona tersebut, 218.770 pasien telah meninggal dunia dan 965.316 orang berhasil sembuh setelah menderita Covid-19.

Sebanyak 1,97 juta pasien corona masih menjalani perawatan di seluruh dunia dan 56.833 orang di antaranya berada dalam kondisi kritis.

Di banyak negara, pandemi virus corona masih menjadi masalah krisis kesehatan serius. Meskipun angka kasus positif baru di sejumlah negara menunjukkan tren penurunan, di sebagian kawasan lain lonjakan signifikan justru terus terjadi.

Amerika Serikat kini telah memiliki lebih dari satu juta kasus positif corona, atau tertinggi di dunia, dan angka pasien baru di negara ini belum menunjukkan tanda-tanda penurunan.

Laju peningkatan angka kasus baru yang cepat juga masih terjadi di Inggris dan Rusia. Akumulasi jumlah kasus di Inggris saat ini telah melampaui Jerman sehingga negara ini masuk dalam daftar lima besar. Sementara angka kasus di Rusia hampir menembus 100 ribu pasien setelah ada lonjakan cepat dalam beberapa hari terakhir.

Sementara itu, sebagian negara yang masuk daftar 10 besar, seperti Spanyol, Italia dan Jerman sudah berencana memperlonggar peraturan lockdown setelah ada tren penurunan angka kasus baru. Namun, baru-baru ini alarm di Jerman menyala lagi.

Pemerintah Jerman telah meminta semua warganya sebisa mungkin tetap tinggal di rumah dan terus disiplin menjaga jarak fisik karena ada tren peningkatan kembali angka infeksi corona di negara itu, demikian dilansir The Guardian.

Imbauan itu disampaikan setelah pada Selasa, 28 April 2020 waktu setempat, badan pengendalian penyakit pemerintah Jerman, Robert Koch Institute (RKI) mengumumkan angka reproduksi kasus naik menjadi 1 setelah turun hingga level 0,7 pada pertengahan April.

Angka reproduksi itu merupakan indikator banyaknya kasus baru yang terjadi akibat penularan dari satu pasien positif corona. Merujuk data Worldometers, ada penambahan 147 kasus baru di Jerman dalam sehari terakhir.

Jerman memakai indikator ini untuk mengukur risiko penyebaran virus. Pemeritahan Angela Merkel mematok angka reproduksi kasus di bawah 1 untuk dasar utama pelonggaran aturan pembatasan sosial di Jerman.

Kewaspadaan Jerman bisa dipahami mengingat 5 negara Eropa, plus Turki dan Rusia, masih masuk dalam daftar 10 besar negara dengan jumlah kasus corona terbanyak di dunia. Sementara empat negara eropa lainnya berada di urutan belasan.

Berikut daftar 10 negara dengan jumlah kasus corona terbanyak di dunia per 29 April 2020.