tirto.id - Tren ubah foto menjadi Ghibli secara online menjadi viral belakangan ini. Tren ini menuai beragam komentar. Ada yang menyukainya, ada pula yang menyebut jika tren ini mencederai karya asli. Bagaimana pendapat Hayao Miyazaki sang animator asal Jepang yang juga sebagai pendiri Studio Ghibli?
Sebagai pengguna media sosial, baik itu Instagram, TikTok, X, maupun YouTube, tentu mengetahui tren yang sedang viral saat ini yaitu mengubah foto menjadi foto animasi bergaya khas Studio Ghibli. Semua orang yang tidak menguasai skill membuat animasi sekalipun dapat dengan mudah mengubah beragam foto yang dimilikinya ke bentuk animasi Ghibli secara online dengan hanya ketukan jari.
Namun tren ini mendapat kecaman dari banyak pihak yang menilai jika hal itu dikategorikan sebagai pelanggaran hak cipta dan juga tidak menghargai karya seni.
Pendapat Hayao Miyazaki Terhadap Tren Ubah Foto Jadi Ghibli Online
Seperti diberitakan The Independent (28/3/2025), Hayao Miyazaki film dokumenter tahun 2016 berjudul Never-Ending Man: Hayao Miyazaki pernah mengungkapkan pendapatnya mengenai teknologi AI yang memperlihatkan demo animasi kasar yang dibuat oleh AI tentang zombie yang dapat digunakan untuk permainan video.
Miyazaki kemudian mengungkapkan pendapatnya.
"Siapa pun yang menciptakan hal-hal ini sama sekali tidak tahu apa itu rasa sakit. Saya benar-benar muak... Saya benar-benar merasa bahwa ini merupakan penghinaan terhadap kehidupan itu sendiri." ujar Miyazaki yang saat ini sudah berusia 84 tahun.
Pembuat film yang juga putra dari Hayao Miyazaki, Goro Miyazaki menilai jika sebuah karya yang dihasilkan dari sebuah teknologi seperti AI, mungkin bisa saja sama bagusnya, namun tidak punya jiwa seperti sebuah karya seni yang dihasilkan animator-animator aslinya.
"Bahkan Totoro menakutkan dengan caranya sendiri," ujarnya dilansir laman Screenrant (7/3).
Seorang sutradara animasi asal Jepang yang dikenal karena karyanya dalam industri anime seperti “One Piece” dan “Dragon Ball Super”, Megumi ishitani ikut mengomentari maraknya tren ubah foto menjadi gaya Ghibli menggunakan AI. Megumi tak terima dan mengganggap hal itu sebagai bentuk penghinaan terhadap Studio Ghibli.
“Kau telah mencoreng nama baik Ghibli... Aku tidak akan pernah memaafkanmu...” kecam Megumi Ishitani.
Studio Ghibli dikenal dengan gaya animasi yang sangat khas dengan menggunakan detail yang sangat halus. Memadukan warna-warna cerah dan indah. Dikutip Kompas, Studio Ghibli masih menganut pembuatan film jaman dulu. Setiap adegan, frame demi frame digambar dengan menggunakan tangan.
Beberapa film Studio Ghibli yang terkenal antara lain Spirited Away (2001), My Neighbor Totoro (1988), Princess Mononoke (1997), Kiki's Delivery Service (1989), Castle in the Sky (1986), dan masih banyak lagi.
Editor: Prihatini Wahyuningtyas & Fitra Firdaus
