tirto.id - Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi dan Hubungan Antarlembaga Dahnil Anzar Simanjuntak belum menentukan sikap untuk maju dalam Pilkada Kota Medan.
Dahnil mengatakan, Prabowo Subianto selaku Ketua Umum Partai Gerindra belum memintanya untuk maju dalam bursa pemilihan Wali Kota Medan.
Meski Prabowo sempat memintanya bersosialisasi di Kota Medan, Dahnil belum mendapat instruksi maju dalam Pilkada Medan.
"Sampai saat ini beliau belum memberikan instruksi apakah tetap harus maju sebagai kepala daerah di Kota Medan atau tetap mendampingi beliau sebagai Staf Khusus Menteri Pertahanan RI," Kata Dahnil dalam keterangan tertulis, Kamis (26/12/2019).
Mantan Ketua PP Pemuda Muhammadiyah ini merasa terhormat untuk diminta ikut Pilkada Medan. Posisi Partai Gerindra yang kini masuk pemerintahan membuat Dahnil yang sebelumnya menjabat sebagai Juru Bicara Prabowo menjadi staf khusus Prabowo selaku Menteri Pertahanan.
Dahnil menerangkan, dirinya tetap fokus bekerja sebagai Staf Khusus Menteri Pertahanan atau ikut Pilkada Kota Medan.
Namun, ia memastikan tidak akan maju sebagai Wakil Wali Kota Medan meski diminta. Ia akan tetap mengikuti perintah Prabowo dan Partai Gerindra.
"Sejak awal saya telah menyampaikan hanya akan maju sebagai Wali Kota Medan bukan sebagai Wakil Walikota Medan melalui Partai Gerindra. Saya berterima kasih atas dukungan dari kawan-kawan partai lain yang tetap mengajak saya, namun bagi saya fatsoen politik saya saat ini mengikuti garis keputusan Partai Gerindra dan Ketua Umum Dewan Pembina Partai Gerindra," pungkas Dahnil.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Maya Saputri