Menuju konten utama

Tips Membawa Anak ke Perayaan Cap Go Meh 2023 Agar Aman & Nyaman

Berikut tips membawa anak-anak ikut serta dalam perayaan festival Cap Go Meh 2023 untuk mengantisipasi anak hujan

Tips Membawa Anak ke Perayaan Cap Go Meh 2023 Agar Aman & Nyaman
Sejumlah pengunjung melihat pohon Imlek saat Pasar Malam Imlek di kawasan Kampung Pondok, Padang, Sumatera Barat, Kamis (12/2/2023) malam. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/aww.

tirto.id - Rangkaian perayaan Cap Go Meh 2023 sudah mulai diselenggarakan di berbagai kota di Indonesia, termasuk Pontianak, Singkawang, hingga Bogor.

Puncak perayaan Cap Go Meh 2023 sendiri akan berlangsung pada Minggu, 5 Februari. Tentu ini menjadi momen yang tepat untuk mengajak serta keluarga menghabiskan akhir pekan.

Festival Cap Go Meh atau festival lampion adalah perayaan tahunan yang digelar pada hari ke-15 hari setelah Tahun Baru Imlek. Melansir Indonesia.go.id, kegiatan Cap Go Meh merupakan penutup rangkaian perayaan Imlek dalam kebudayaan Cina.

Ada banyak kegiatan yang dilakukan selama perayaan Cap Go Meh 2023 di setiap kota, mulai dari pertunjukan barongsai, tari-tarian, parade, hingga festival kuliner.

Perayaan Cap Go Meh bisa dikunjungi siapa saja dari berbagai usia dan kalangan, baik orang Tionghoa maupun bukan. Selama bertahun-tahun, perayaan Cap Go Meh sudah menjadi salah satu kegiatan pesta rakyat di Indonesia.

Tips Membawa Anak ke Perayaan Cap Go Meh 2023

Anak-anak dapat mengikuti perayaan Cap Go Meh 2023 yang diselenggarakan di kota masing-masing. Bagi anak-anak acara ini cocok dihadiri sebagai kegiatan wisata hingga edukasi soal keragaman budaya.

Namun, orang tua perlu mempersiapkan beberapa hal sebelum membawa anak ke acara keramaian seperti festival Cap Go Meh. Seperti yang diketahui, festival Cap Go Meh setiap tahunnya selalu padat dan ramai pengunjung.

Situasi ini tentu rentan bagi anak-anak terlepas dari pengawasan orang tua atau tersesat. Kabar baiknya, ada ada beberapa tips yang dapat dilakukan oleh orang tua yang membawa serta anaknya ke perayaan Cap Go Meh 2023.

Tips berikut bisa dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan dan memaksimalkan pengalaman berlibur keluarga selama perayaan Cap Go Meh 2023:

1. Bekali anak dengan pengetahuan melindungi diri

Dikutip dari Today, salah satu cara terbaik untuk melindungi anak dari tersesat di keramaian adalah membekali anak dengan pengetahuan melindungi diri.

Ini bisa dilakukan dengan menanamkan kepada anak untuk tidak sembarangan mengikuti orang asing. Katakan juga kepada mereka untuk tidak panik atau menangis jika terpisah dan segera temukan pos polisi atau pos pelayanan informasi terdekat.

Orang tua sangat disarankan untuk menunjukkan lokasi pos polisi atau pos informasi sebelum bermain di area festival Cap Go Meh. Pastikan rute lokasi pos polisi atau pos informasi dapat dijangkau oleh anak-anak.

Selain itu, beri tahu anak-anak ciri-ciri petugas yang sebaiknya mereka mintai pertolongan. Contohnya seperti mengenalkan warna seragam petugas, perlengkapan yang mereka bawa (radio kecil di pinggangnya), serta keberadaan label nama.

2. Tempeli stiker identitas anak dan kontak orang tua

Sebelum berlibur ke area keramaian seperti festival Cap Go Meh, ada baiknya melengkapi anak dengan identitas dirinya.

Jika anak belum bisa memperkenalkan diri sendiri atau belum bisa mengingat nomor, orang tua bisa menempeli anak-anak dengan stiker identitas di pakaian.

Stiker tersebut bisa berisi informasi identitas anak, nama orang tua, dan dua nomor telepon orang tua yang bisa dihubungi saat keadaan darurat. Selain stiker, anak-anak juga bisa diberi gelang identitas yang terbuat dari kertas.

3. Hindari menggunakan perhiasan mahal

Di situasi keramaian hindari penggunaan perhiasan mahal untuk anak-anak seperti gelang atau kalung emas. Selain kurang nyaman, perhiasan mahal berisiko hilang karena terjatuh atau dicuri di tengah-tengah keramaian.

Alih-alih perhiasan mahal, bekali anak dengan dompet koin atau tas kecil untuk menyimpan kartu identitas atau uang darurat. Berikan anak-anak uang pecahan kecil yang cukup digunakan untuk membayar transportasi atau membeli makanan dan minuman jika lapar.

4. Bawa perlengkapan pelindung hujan

Hampir setiap tahun, festival Cap Go Meh selalu dirayakan bertepatan dengan puncak musim hujan. Seperti tahun ini, perayaan Cap Go Meh juga akan berlangsung saat musim hujan.

Bagi orang tua yang membawa serta anak-anak tentu perlu mempersiapkan diri mengantisipasi hujan. Dikutip dari Instagram Pemerintah Kota Bogor, ada perlengkapan pelindung hujan yang perlu dibawa saat menghadiri perayaan Cap Go Meh, termasuk:

  • jas hujan atau payung;
  • plastik atau mantel penutup stroller;
  • sepatu boots atau alas kaki tahan air lainnya;
  • baju ganti untuk berjaga-jaga jika pakaian basah.

5. Tentukan titik temu

Sebelum pergi ke area keramaian, bicarakan kepada anak soal titik temu jika terjadi keadaan darurat, seperti kerumunan, tersesat, atau bencana alam.

Dikutip dari Parent Circle, ini bisa dilakukan dengan menyampaikan di mana anak-anak harus pergi dan menunggu orang tua jika tersesat.

Sebagai contoh, beritahu anak-anak untuk pergi ke pos polisi atau rumah ibadah terdekat jika terpisah. Orang tua juga harus segera pergi ke titik temu yang ditentukan agar anak-anak tidak menunggu terlalu lama di sana.

6. Manfaatkan teknologi smartwatch

Saat ini sudah tersedia produk smartwatch yang diperuntukan bagi anak-anak. Salah satu fitur unggulannya adalah smart tracker atau pelacak pengguna.

Melalui fitur ini, orang tua bisa melacak lokasi anak-anak secara realtime melalui perangkat pribadi.

Sebagian jam tangan juga disertai dengan mode telepon darurat yang bisa digunakan anak-anak untuk menghubungi orang tua ketika mereka tersesat.

Teknologi bisa dimanfaatkan untuk mengajak serta anak-anak ke lokasi ramai seperti festival Cap Go Meh.

7. Ambil foto anak sebelum masuk ke area festival

Jangan lupa untuk mengambil foto anak sebelum masuk ke area festival. Pastikan menyimpan foto anak secara jelas yang terlihat pakaian, gaya rambut, dan penampilan terkini.

Simpan foto di ponsel untuk digunakan di saat-saat darurat.

Baca juga artikel terkait LIFESTYLE atau tulisan lainnya dari Yonada Nancy

tirto.id - Gaya hidup
Penulis: Yonada Nancy
Editor: Yantina Debora