Menuju konten utama

Tips dan Cara Mencegah Tertular Pilek di Tempat Kerja

Berikut ini tips untuk mencegah tertular pilek di tempat kerja. 

Tips dan Cara Mencegah Tertular Pilek di Tempat Kerja
Ilustrasi penyakit musim hujan. foto/istockphohto

tirto.id - Pilek merupakan salah satu penyakit infeksi saluran pernapasan yang paling umum dialami orang dewasa dan anak-anak.

Merujuk Healthline, pilek berasal dari virus yang mudah menular dari orang ke orang. Virus menyebar dari orang ke orang melalui droplets yang menyembur ketika batuk, bersin, bahkan berbicara.

Live Science mewartakan studi yang melibatkan 94 orang yang mengunjungi rumah sakit karena gejala mirip flu selama musim flu 2010 hingga 2011.

Sementara pasien berbaring di tempat tidur, para peneliti mengambil sampel udara di ruangan menggunakan perangkat yang ditempatkan 1, 3 dan 6 kaki jauhnya dari setiap pasien.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa partikel virus flu yang berpotensi menular ditemukan di masing-masing lokasi sampel, kata para peneliti.

Penyedia perawatan kesehatan "dapat terpapar dengan dosis infeksi virus influenza pada jarak hingga 1.829 meter (6 kaki) dari pasien," tulis para peneliti dalam Journal of Infectious Diseases edisi 31 Januari.

Meski kebanyakan orang pulih dalam waktu sekitar 7-10 hari. Namun, orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, penderita asma, atau kondisi pernapasan dapat mengembangkan penyakit serius, seperti bronkitis atau pneumonia, demikian dilansir dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC).

Penularan pilek sangat cepat dengan daya jangkau yang luas. Saat mengalaminya, penderita akan mengalami bersin dan hidung tersumbat, hal tersebut tentu akan membuat produktivitas terganggu.

Apalagi saat di lingkungan yang mengharuskan diri untuk berinteraksi atau tinggal dalam satu ruangan dengan banyak orang seperti di tempat kerja. Maka, penting untuk mencegah tertular pilek, berikut beberapa tips mencegah tertular pilek di tempat kerja, sebagaimana dilansir dari USA Today.

- Buat lebih banyak shift untuk mengurangi jumlah orang yang bekerja di kantor pada satu waktu.

- Batasi pertemuan langsung atau adakan pertemuan melalui panggilan konferensi atau konferensi video.

- Mempromosikan vaksinasi di tempat kerja. Vaksin flu melindungi terhadap jenis virus yang paling umum, dan walaupun tidak mencakup semuanya, ia dapat mengurangi penyakit flu.

- Perluas telecommuting untuk mencegah pekerja rentan keluar dari transportasi umum dan keluar dari kantor.

- Dorong pekerja yang sakit untuk tinggal di rumah tanpa takut kehilangan pekerjaan.

- Mengadopsi kebijakan cuti yang fleksibel untuk membiarkan orang tua merawat anak yang sakit.

- Dorong karyawan untuk mencuci tangan sesering mungkin, menghindari berjabat tangan dan melakukan tindakan pencegahan lain seperti mengenakan masker di area yang sibuk.

- Beri tahu karyawan yang sakit untuk tidak kembali bekerja sampai setidaknya 24 jam setelah demam mereka mereda (tanpa obat penurun demam).

- Sediakan tempat sampah tanpa sentuhan dan pembersih tangan.

Baca juga artikel terkait PILEK atau tulisan lainnya dari Balqis Fallahnda

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Balqis Fallahnda
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Yandri Daniel Damaledo