tirto.id - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri berhasil mengidentifikasi jenazah tiga korban pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di perairan Tanjung, Karawang, Jawa Barat pada Oktober lalu.
“Hasil sidang rekonsiliasi pada hari Kamis tanggal 15 November pukul 14.00 di RS Bhayangkara TK I RS Soekanto, ada 3 penumpang yang dinyatakan teridentifikasi,” kata Kepala Bidang DVI Pusdokkes Polri Komisaris Besar Lisda Cancer melalui keterangan tertulisnya, Kamis (15/11/2018).
Tiga jenazah yang berhasil diidentifikasi itu antara lain:
1. Muhammad Syafi'i ( laki-laki 45 tahun)
2. Naqiya Azmi ( perempuan 19 tahun)
3. Maria Ulfah (perempuan 36 tahun).
Menurut Lisda, ketiga jenazah tersebut berhasil diidentifikasi melalui DNA. Dengan demikian, kata Lisda, total penumpang yang berhasil teridentifikasi saat ini sebanyak 92 orang. Dengan rincian, 67 orang laki-laki dan 25 orang perempuan.
Pesawat Lion Air JT-610 jatuh di perairan daerah Karawang, Jawa Barat pada Senin (29/10/2018). Pesawat jenis boeing 737 ini sebelumnya terbang dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Pangkalpinang, Bangka Belitung pada pukul 06.20 WIB.
Namun, pada pukul 06.33 WIB pesawat yang membawa total 189 penumpang dengan rincian 178 orang dewasa, 1 anak, 2 bayi infant, 8 kru pesawat itu kehilangan kontak.
Badan SAR Nasional pada pukul 9.50 WIB memastikan bahwa pesawat itu jatuh di perairan dekat Tanjung, Karawang.
Editor: Alexander Haryanto