tirto.id - Minggu (9/7/2017) pagi ini, sebuah tas diduga berisi bom dilaporkan berada di Halte Transjakarta di Jalan H. Rasuna Said Kuningan, Jakarta Selatan. Kompol Sujarwo selaku petugas harian Polsek Setiabudi pun membenarkannya saat dikonfirmasi Tirto mengai hal itu.
"Benar, Mas. Sekitar pukul 07.30 pagi 9WIB) Polres Jakarta Selatan yang sedang berjaga untuk sebuah lomba lari mendapatkan laporan dari warga ada tas hitam di Jalan Rasuna Said. Sudah kami tindak lanjuti," kata Sujarwo menjelaskan.
Menurutnya, polisi yang berjaga itu langsung melakukan sterilisasi di sekitar lokasi. Ia pun menjelaskan, Tim Gegana Polres Jakarta Selatan datang sekitar pukul 07.45 WIB.
"Kebetulan Tim Gegana sedang standby berjaga di sekitar Epicentrum," tuturnya memaparkan.
Sujarwo menyatakan pengamanan kemudian dilakukan oleh Tim Gegana dalam waktu lebih kurang 20 menit untuk memastikan isi tas tersebut.
Setelah dipastikan, menurutnya, tas tersebut hanya berisi sejumlah pakaian dan dompet. "Isinya hanya pakaian dan dompet," terang Sujarwo.
Dari kartu ATM di dompet yang berada di tas itu, kata Sujarwo, diketahui milik seseorang bernama Dedi yang bertempat tinggal di Cikarang.
"Sekarang tasnya berada di Polsek Setiabudi, Mas," katanya.
Namun, menurut Sujarwo pihaknya belum melakukan tindak lanjut atas pemilik tas tersebut. "Belum ada tindak lanjut. Kami masih amankan saja tasnya," papar Sujarwo.
Dari pantauan Tirto di lokasi, Halte Transjakarta tersebut sudah kembali berjalan normal dan ada dua orang polisi lalu lintas berjaga.
Sebelumnya, benda diduga bom berupa tas berwarna hitam yang isinya mencurigakan juga sempat menggegerkan warga Depok, Jawa Barat. Tas tersebut ditaruh orang tak dikenal di depan Jalan Margonda Raya, tepat di depan pintu masuk Terminal Depok, di pojok gedung pusat perbelanjaan ITC Depok.
Sufian, petugas polisi berada di lokasi menuturkan, temuan itu dilaporkan oleh seorang juru parkir sekitar pukul 09.30 WIB tadi. Ia melaporkan jika ada dua orang tak dikenal menaruh tas berisi benda mencurigakan tepat di pojok Gedung ITC dekat pintu masuk Terminal Depok.
"Tukang parkir yang melihat," ujar Sufian kepada Tirto.
Lauren, sopir angkot menjadi saksi mata menuturkan, tas mencurigakan itu ditaruh oleh dua orang tak dikenal. Orang itu kata Lauren, datang dari dalam terminal dan kemudian tiba-tiba menyetop Angkot 03 Jurusan Sawangan-Terminal Depok.
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Yuliana Ratnasari