tirto.id - Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis survei terbaru ihwal pemilihan presiden (Pilpres 2024). Survei ini dilakukan jauh sebelum pendaftaran capres-cawapres di Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan putusan permohonan perkara batas usai capres dan cawapres di Mahkamah Konstitusi (MK).
Dalam survei itu, pada level top maid, Prabowo Subianto paling banyak dipilih jika pemungutan suara dilakukan pada saat ini.
Prabowo Subianto yang notabene bakal capres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) mendapat suara responden sebesar 30 persen, sedangkan Ganjar Pranowo sebesar 24,3 persen dan Anies Baswedan sebesar 17,7 persen.
Sementara itu, pada simulasi tiga nama tertutup, jika pemilihan presiden dilakukan pada saat ini, lagi-lagi Prabowo unggul dari dua rivalnya.
Prabowo pada posisi mentereng, yakni 37 persen, sedangkan Ganjar mendapat suara sebesar 35,2 persen dan Anies hanya bertengger dengan suara sebesar 22,7 persen. Sementara itu, 5,2 persen lainnya belum menentukan pilihan.
Survei LSI ini dilakukan pada 2-8 Oktober 2023 dengan 1.620 responden. Target populasi survei WNI berusia 17 tahun atau sudah menikah.
Pemilihan sampel dilakukan melalui multistage random sampling. Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih.
Survei ini dilakukan dengan wawancara tatap muka dengan pewawancara yang terlatih. Margin of error ±2,5% dengan tingkat kepercayaan 95%.
Saat ini, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar telah resmi mendaftar sebagai capres-cawapres di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kamis (19/10/2023).
Adapun Prabowo Subianto belum daftar dan mengumumkan cawapresnya secara resmi.
Penulis: Fransiskus Adryanto Pratama
Editor: Reja Hidayat