Menuju konten utama
Pilgub Jatim 2018

Survei Poltracking: Khofifah-Emil Unggul di Basis Gerindra dan PKB

Pemilih PKB dan Gerindra yang merupakan partai pengusung utama pasangan Gus Ipul-Puti Guntur malah lebih banyak memilih pasangan Khofifah-Emil.

Survei Poltracking: Khofifah-Emil Unggul di Basis Gerindra dan PKB
Pasangan Khofifah-Emil yang akan bertarung pada Pilkada Jawa Timur 2018 menghadiri Harlah PPP ke-45, Jakarta, Jumat (5/1/2018). tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id - Pasangan Khofifah Indar Parawangsa dan Emil Elistianto Dardak unggul di basis politik Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Gerindra. Ini dipaparkan dalam survei Poltracking tentang Peta Elektoral Kandidat Cagub-Cawagub Pilkada Jawa Timur 2018.

Berdasarkan survei Poltracking mengenai dukungan berdasarkan basis politik, terjadi anomali peta persebaran suara. Pertama, pemilih PKB yang merupakan partai pengusung utama pasangan Saifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno malah lebih banyak memilih pasangan Khofifah-Emil dengan selisih 8,5 persen.

"[Sebanyak] 50,5 persen mayoritas memilih pasangan Khofifah-[Emil] Dardak dan hanya 42 persen pemilih yang memilih Gus Ipul-Puti Guntur," ucap Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda di Menteng, Minggu (18/3/2018).

Kejadian yang sama juga terjadi di basis politik partai Gerindra. Berdasarkan survei, Khofifah-Emil unggul 52,2 persen dibanding pasangan yang diusung Gerindra yaitu Gus Ipul-Puti Soekarno dengan 44,9 persen.

"Kejadian yang sama juga terjadi di basis gerindra dimana Khofifah-[Emil] Dardak menang tipis di sana," ucapnya.

Adapun mengenai para partai yang mengusung Khofifah-Emil yaitu Demokrat, Golkar, PPP, Hanura, Nasdem; mereka unggul di basis parpol tersebut. Bahkan di basis politik Partai Hanura Khofifah-Emil unggul 100 persen.

"Sementara itu, pemilih partai-partai pengusung Khofifah-[Emil] Dardak telihat solid dengan rata-rata 60 persen pemilihnya mendukung pasangan terkait," ucapnya.

Menanggapi hal tersebut Abdul Kadir Karding selaku Sekjen PKB alasan para simpatisan PKB masih memilih Khofifah. Menurutnya, selama dua kali mencalonkan diri di Pilkada Jatim, Khofifah selalu didukung Khofifah sehingga sosoknya masih ada di hati simpatisan partai tersebut.

"PKB sudah dua kali [men]calonkan Khofifah. Jadi baru sebulan dan masih perlu pengenalan wajah baru. Nanti tiga bulan selanjutnya akan berubah drastis," ucap Abdul Kadir.

Menurutnya PKB akan tetap fokus demi pemenangan Gus Ipul-Puti Guntur di Pilkada Jatim walaupun survei menunjukkan jagoannya kalah.

"Ini kan baru permulaan. Kami tetap bekerja aja di darat. Survei kan kerja di udara," tutupnya.

Lembaga Survei Poltracking juga merilis hasil survei mengenai elektabilitas cagub-cawagub di Pilkada Jawa Timur 2018.

Hasilnya, pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak unggul dengan 42,4 persen dibanding pasangan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno dengan 35,8 persen. Sementara 21,8 persen sisanya belum menentukan pilihan.

Baca juga artikel terkait PILGUB JATIM 2018 atau tulisan lainnya dari Naufal Mamduh

tirto.id - Politik
Reporter: Naufal Mamduh
Penulis: Naufal Mamduh
Editor: Yuliana Ratnasari