Menuju konten utama

Sinopsis Pelukis Hantu, Film Debut Arie Kriting Sebagai Sutradara

Sinopsis film Pelukis Hantu karya Arie Keriting yang akan tayang di Disney+ Hotstar pada 16 Oktober 2020.

Sinopsis Pelukis Hantu, Film Debut Arie Kriting Sebagai Sutradara
Film Pelukis Hantu. youtube/MD Pictures

tirto.id - Pelukis Hantu, film yang merupakan debut Arie Kriting sebagai sutradara, akan tayang secara eksklusif di layanan streaming Disney+ Hotstar pada 16 Oktober 2020.

Selain sebagai sutradara, Arie Kriting juga merupakan penulis naskah. Sebelumnya dia juga menjadi penulis naskah Kulari ke Pantai.

Melalui film itu, Arie mendapatkan penghargaan pada ajang Festival Film Indonesia 2018 dalam kategori Penulis Naskah Asli Terbaik.

Sinopsis Pelukis Hantu

Tutur Adiputra (Ge Pamungkas) hidup bersama Ibu Anna (Aida Nurmala) dan adiknya, Sephia (Rebecca Klopper). Saat ini, Ibu Anna sedang dalam kondisi sakit.

Dalam kesehariannya, Tutur bekerja sebagai penjual lukisan. Dia merupakan orang yang idealis dan jujur.

Dalam sebuah kejadian, Tutur kehilangan pekerjaannya sebagai pelukis. Hal itu cukup membuat hidupnya berat dengan segala tanggungan yang ada.

Tidak lama setelah itu, Udin (Abdur Arsyad) seorang Office Boy yang juga sahabat Tutur memberi kabar.

Dia memberi informasi bahwa ada peluang bekerja sebagai Pelukis Hantu di acara “Arwah”, sebuah program tayangan misteri di televisi. Di acara itu, Tutur bertugas melukis sosok hantu dengan mata tertutup.

Awalnya Tutur menolak. Dia merasa bahwa acara itu bohong dan penuh rekayasa, hal yang tidak sesuai dengan prinsip yang dia anut.

Sayangnya keadaan hidup, terutama kondisi ibunya yang membutuhkan pengobatan dengan biaya yang cukup mahal membuat Tutur bertindak kompromi.

Tutur akhirnya menerima tawaran itu. Saat acara dimulai dan Tutur melakukan tugasnya, kejadian aneh mulai terjadi.

Lukisan hantu yang dia gambar berubah menjadi nyata. Ini merupakan awal dari serangkaian kejadian mengerikan ke depannya.

Selain di film Pelukis Hantu, Ge Pamungkas juga bermain di Riki Rhino (2020), Ghost Writer (2019), Kapal Goyang Kapten (2019), Mars Met Venus (Part Cewe) (2017), Mars Met Venus (Part Cowo) (2017), Jomblo (2017), Susah Sinyal (2017).

Selanjutnya, Comic 8: Casino Kings Part 2 (2016), Aisyah: Biarkan Kami Bersaudara (2016), Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! part 1 (2016), Youtubers (2015), dan Comic 8: Casino Kings part 1 (2015).

Baca juga artikel terkait FILM INDONESIA atau tulisan lainnya dari Sirojul Khafid

tirto.id - Film
Kontributor: Sirojul Khafid
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Yandri Daniel Damaledo