tirto.id - Istirahatlah Kata-kata, film tentang masa-masa pelarian Wiji Thukul, akan tayang di stasiun televisi TVRI pada hari ini, Selasa (16/6/2020) pukul 21.30 WIB. Penayangan film ini bisa berubah sewaktu-waktu, sesuai kebijakan stasiun televisi.
Para pemeran yang bergabung di antaranya Gunawan Maryanto, Marissa Anita, Melanie Subono, Eduward Manalu, Davi Yunan, Arswendi Nasution, dan Rukman Rosadi. Istirahatlah Kata-kata berada dalam arahan sutradara dan penulis naskah Yosep Anggi Noen. Film ini rilis pada tahun 2017.
Sinopsis Istirahatlah Kata-kata
Apabila usul ditolak tanpa ditimbang
Suara dibungkam kritik dilarang tanpa alasan
Dituduh subversif dan mengganggu keamanan
Maka hanya ada satu kata: lawan!
Apabila kita mendengar sajak tersebut, maka bayangan kita langsung lari menuju sosok Wiji Thukul. Dia merupakan seorang aktivis dan penyair yang hidup pada zaman rezim Soeharto. Kekuasaan selama lebih dari 30 tahun perlahan demi perlahan menutup kran demokrasi. Wiji Thukul salah satu aktivis yang melawan dengan caranya sendiri.
Berbagai puisi berisi sajak-sajak perlawanan dia ciptakan dan bacakan di depan umum. Sepertinya, hal yang dilakukan Wiji berdampak cukup luas di masyarakat, pemerintah terusik.
Dari sekian banyak sisi kehidupan Wiji, film ini mengambil fokus pada masa pelariannya. Sejak Wiji mulai dicari pihak penguasa, Wiji hidup dalam pelarian, berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Salah satu pengorbanan Wiji yaitu dengan meninggalkan istrinya, Sipon, di Solo.
Dalam perjalanannya, Wiji sempat singgah di Pontianak dan daerah Sungai Kapuas Kalimantan Barat. Ini salah satu sisi kehidupan Wiji, salah satunya tentang ketakutan hidup dalam pelarian.
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Yulaika Ramadhani