tirto.id - Mantan Bupati Batang Wihaji dipanggil Prabowo ke kediamannya di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024). Pemanggilan Wihaji diduga-duga terkait penunjukkan sebagai calon menteri di Kabinet Prabowo 2024-2029.
Presiden-Wakil Presiden Terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka akan segera dilantik 20 Oktober 2024. Senin kemarin, sejumlah orang hadir ke kediaman Prabowo Subianto untuk membahas pemerintahan selanjutnya.
Para tokoh yang hadir di kediaman Prabowo diprediksi akan menjadi calon menteri maupun wakil menteri di kabinet pemerintahan Prabowo. Wihaji tercatat sebagai salah satu tokoh yang datang.
Menurut Wihaji, ia membahas soal beberapa permasalahan sosial saat mengunjungi Prabowo, seperti stunting dan masalah ibu hamil. Kendati demikian, apakah Wihaji akan menjadi calon menteri apa belum bisa dipastikan.
Mereka yang hadir di acara pemanggilan itu datang secara bergilir mulai siang sampai malam hari. Prabowo mempertanyakan bagaimana komitmen dan persetujuan setiap individu.
Upaya memanggil calon-calon menteri ini pernah disebutkan dalam fit and proper test yang sebelumnya direncanakan untuk menguji kelayakan. Pemanggilan yang mempertanyakan konfirmasi pun menjadi salah satu gelaran penting sebelum jajaran Kabinet Prabowo 2024-2029 dibentuk.
Profil Wihaji dan Asal Partai
Wihaji merupakan Mantan Bupati Batang, periode 2017-2022, asal Jawa Tengah. Pria yang sekarang menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Golongan Karya (Waketum Golkar) ini, lahir pada 22 Agustus 1976, di Sragen, Jawa Tengah.
Riwayat pendidikan Calon Menteri Wihaji dimulai dari Sekolah Dasar Negeri (SDN) Ngrombo 2, Plupuh, Sragen. Ia kemudian melanjutkan sekolah di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri, Plupuh, Sragen dan Madrasah Aliyah (MA) Negeri 01, Surakarta.
Wihaji melanjutkan pendidikan tinggi sarjana di program studi pendidikan agama Islam, Fakultas Tarbiyah, STAIN Salatiga. Lalu, memperoleh gelar S2 PKLH dan S3 Manajemen Lingkungan dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ).
Mengutip laman Kabupaten Batang, Wihaji mempunyai istri bernama Uni Kuslantasi. Mereka berdua dianugerahi tiga orang anak, di antaranya Aqiel Arya Satya Maheswara, Wini Naura Inarsih, dan Difta Wibowo.
Asal partai politik Wihaji adalah Golkar. Wihaji baru saja dilantik sebagai Waketum Golkar periode 2024-2029, bersama Ace Hasan Syadzily, Adies Kadir, dan Melkiades Laka Lena.
Rekam Jejak dan Prestasi Wihaji
Wihaji sempat ikut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Batang pada 2017 sebagai calon Bupati. Adapun Wihaji menggandeng nama Suyono sebagai calon wakil bupatinya.
Saat itu, mereka berdua berhasil memperoleh suara kisaran 56,6 persen dari keseluruhan. Lantaran memenangkan jumlah suara, mereka pun dilantik pada 22 Mei 2017.
Wihaji dinilai cukup berprestasi selama menjabat sebagai kepala daerah. Dilansir dari Portal Berita Pemkab Batang, Wihaji sempat menerima penghargaan pengelolaan anggota Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) Award 2021 dari Kemenkumham.
Ia pernah pula tercatat mempertahankan opini WTP atau Wajar Tanpa Pengecualian selama memimpin mulai 2017-2022. Opini ini diperoleh atas hasil pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Jawa Tengah.
Penulis: Yuda Prinada
Editor: Yonada Nancy & Iswara N Raditya
