tirto.id -
"Kita kan konsisten selalu pada Pak Jokowi. Itu sudah dimulai antara semua pengurus Dewan Pembina. Pak ARB selalu memberikan saran supaya itu terus kita bisa bersama-sama dengan pemerintah khususnya Pak Jokowi," kata Setya Novanto di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jakarta, Kamis (25/1/2018).
Mantan Ketua DPR itu menilai Partai Golkar bisa lebih baik di bawah kepemimpinan Airlangga Hartanto. Ia yakin Golkar akan memberikan arti bagi masyarakat. Menurut Novanto, Partai Golkar pun bisa berkoalisi dengan PDIP demi kepentingan bangsa.
"Koalisi kan tentu bisa memberikan kontribusi besar yang lebih baik. Enggak masalah," kata Novanto.
Novanto berharap, Pilkada harus dimenangkan Partai Golkar. Kedua, mantan Ketua DPR itu berharap agar elektabilitas partai tetap naik. Ia pun berharap kebersamaan diantara DPD I dan DPD II, kecamatan, dan desa itu terus terjaga.
"Kebersamaan di antara DPD I dan DPD II, kecamatan, dan desa itu yg harus kita kompak selalu," kata Novanto.
Sebelumnya, elektabilitas PDIP dan Golkar menempati posisi teratas dalam hasil survei yang dikeluarkan oleh Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA untuk bulan Januari 2018.
PDIP berada di posisi pertama dengan elektabilitas 22,2 persen. Sementara Golkar, dengan elektabilitas 15,5 persen, menempati posisi kedua.
"Kedua partai ini berhasil mengasosiasikan kebijakan Jokowi ke elektabilitasnya," kata Rully Akbar, peneliti LSI Denny JA, di kantornya, Rawamangun, Jakarta Timur, pada Rabu (24/1/2018).
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Maya Saputri