tirto.id - Ketua Fraksi Partai Golkar di Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI), Setya Novanto, diyakini mampu memulihkan citra partai yang saat ini tengah terpuruk akibat konflik internal. Oleh karena itu, Setya Novanto diminta maju sebagai kandidat calon Ketua Umum Partai Golkar di Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) mendatang.
Permintaan tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) I dan II Partai Golkar Nusa Tenggara Timur (NTT), Nixon Messakh, yang menegaskan bahwa pihaknya mendukung penuh pencalonan Setya Novanto sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar.
"Kita sebagai kader dari dapil beliau bulat akan memberikan dukungan kepada Pak Setya Novanto. Untuk provinsi NTT ada 23 suara yang akan bulat mendukung Pak Novanto," tandas Nixon Messakh seperti dikutip dari Antara, Jumat (19/2/2016).
Nixon Messakh yakin Setya Novanto adalah sosok yang paling tepat untuk memimpin Partai Golkar sebagai penerus Aburizal Bakrie yang telah menyatakan tidak ingin maju lagi di pemilihan ketua umum nanti. Setya Novanto pun dikabarkan tertarik untuk maju di pemilihan Ketua Umum Partai Golkar nanti.
"Pak Novanto harus fokus untuk mengurus Golkar dan mengembalikan citra partai yang sebelumnya sempat terpuruk akibat konflik internal. Beliau nampaknya menyanggupi," ujar Nixon Messakh.
Dukungan serupa juga datang dari Ketua DPD II Golkar Kabupaten Timor Tengah Selatan, NTT, Alexander. Namun, Alexander berharap Setya Novanto melepaskan jabatannya sebagai Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR jika nantinya terpilih sebagai ketua umum.
"Kami harap Pak Novanto tidak merangkap jabatan jika terpilih jadi ketua umum. Dukungan kami sudah bulat ke Pak Novanto, kami sudah tandatangan di atas meterai," tegas Alexander.